Sungguminasa (Antara Sulsel) - Sebanyak 606 warga Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Kabupaten Gowa menjalani pemeriksaan kesehatan secara gratis yang langsung ditangani oleh 80 paramedis termasuk sejumlah dokter spesialis.
"Pemeriksaan kesehatan oleh paramedis ini adalah salah satu bentuk pengabdian dan pelayanan kami kepada masyarakat, apalagi pemeriksaannya gratis tanpa dipungut bayaran," ujar Direktur RSUD Syekh Yusuf Gowa, dr Salahuddin di Gowa, Selasa.
Adapun pemeriksaan gratis yang dilakukan oleh paramedis itu meliputi segala jenis diagnosa dan dengan ahli dibidangnya masing-masing antara lain; spesialis mata, obstetri dan ginekologi, ahli penyakit dalam serta ahli anak.
Pemeriksaan kesehatan gratis ini juga mengambil tempat di kawasan air terjun Bantimurungna Gallang di pedalaman Desa Pao, Kecamatan Tombolopao, Gowa.
Salahuddin mengatakan kegiatan ini terlaksana berkat ide dan gagasan Ketua TP PKK Gowa dr Priska Paramita Adnan yang menggandeng 80 dokter ahli dan paramedis lainnya.
"Sebagai dokter, saya kagum kepada ibu Priska yang memang berasal dari keluarga besar dokter dan karena itulah kegiatan baksos ini sangat surprise. Yang jelas, kami sangat apresiasi kegiatan seperti ini apalagi melakukan pelayanan langsung di tengah masyarakat dan kami dukung kegiatan ini," katanya.
Usai meninjau langsung pemeriksaan masyarakat, Ketua TP PKK Gowa, dr Priska Paramita Adnan mengatakan, tujuan kegiatan ini diharapkan menumbuhkan solidaritas dan mendekatkan pelayanan dokter spesialis ke masyarakat.
Selain itu, kata Priska, kegiatan ini dilakukan PKK karena ingin menekan angka kematian ibu dan anak melalui pemeriksaan rutin kehamilan khususnya penggunaan alat USG.
"Jadi sambil jalan kita lakukan sejumlah pemeriksaan baik itu kesehatan mata, ops tetri, USG dan layanan kesehatan lainnya bagi masyarakat khususnya kaum wanita," jelasnya.
Priska mengatakan Tombolopao adalah kecamatan yang memiliki angka kematian ibu dan anak yang cukup tinggi karenanya, lokasi baksosnya digelar di kecamatan tersebut.
"Selama ini ibu-ibu dan warga kurang penyuluhan tentang kesehatan. Dan saya bersyukur karena Pemkab Gowa sangat mendukung terlaksananya kegiatan ini dan tentunya akan kami lanjutkan ke kecamatan lain. Jadi biarkan Tombolopao jadi percontohan awal," katanya.
Berita Terkait
Dokter larang orang minum kopi dan teh sebelum tes darah di laboratorium
Jumat, 27 September 2024 11:36 Wib
Menkes akan mengatur jam kerja peserta PPDS untuk antisipasi perundungan
Sabtu, 14 September 2024 12:25 Wib
RSP Unhas rekomendasikan 30 pasang Bacakada Sulsel sehat
Rabu, 4 September 2024 0:57 Wib
Tim dokter hewan Dinas TPHP periksa kesehatan terhadap anjing K9 Polda Sulbar
Senin, 19 Agustus 2024 15:13 Wib
Kemenkes menyetujui pembangunan rumah sakit vertikal di Sulbar
Senin, 15 Juli 2024 12:29 Wib
46 anak ikut khitanan massal di Rumah Zakat Sulsel
Senin, 8 Juli 2024 19:58 Wib
Empat dokter spesialis dampingi Presiden Jokowi di Bulukumba Sulsel
Jumat, 5 Juli 2024 13:51 Wib
Presiden Jokowi mengapresiasi jumlah dokter spesialis di RSUD Sinjai Sulsel
Kamis, 4 Juli 2024 17:43 Wib