Jakarta (ANTARA) - Daud Yordan terpaksa harus melawan petinju pengganti kurang dari dua pekan jelang pertandingan mempertahankan gelar WBC Asian Boxing Council Silver divisi ringan super (63,5kg) di World Siam Stadium, Bangkok, Thailand, 4 Maret.
Presiden Direktur MPRO International Gustiantira Alandy mengatakan petinju yang semula menjadi lawan Daud yakni Hwang-Kil Kim asal Korea Selatan mengundurkan diri karena mengalami cedera serius saat menjalani sesi latihan.
"Kami mendapat kabar Hwang-Kil Kim mengalami cedera saat latih tanding. Kami juga dikirimi hasil pemeriksaan dan keputusannya berisiko kalau dia bertanding," ujar Tira sapaan akrab Gustiantira Alandy saat dikonfirmasi ANTARA, Minggu malam.
Meski begitu, lanjut Tira, pertandingan Daud di Thailand pada 4 Maret tetap bergulir. Dia akan berhadapan dengan lawan pengganti yakni petinju tuan rumah Panya Uthok yang merupakan mantan juara dunia divisi bantam (53,5kg).
"Sebagai pengganti, Daud akan berhadapan dengan Panya Uthok yang merupakan petinju senior Thailand. Dia sarat pengalaman dan merupakan mantan juara dunia WBO. Lawan naik divisi dan pertandingan tetap di kelas ringan super," kata Tira menambahkan.
Selain pernah memegang titel dunia WBO kelas bantam, sepanjang karier profesional calon lawan pengganti Daud tersebut merupakan petinju kawakan. Tercatat, dia pernah melakoni 64 pertandingan dan 54 di antaranya diraih dengan kemenangan.
Dalam perjalanan kariernya, Uthok juga pernah berhadapan dengan petinju kenamaan sekaligus pernah menyandang titel dunia seperti Mark Magsayo (Filipina), Tomoki Kameda (Jepang), dan Amnat Ruenroeng (Thailand).
Daud Yordan akan bertarung dalam ajang bertajuk gelaran MPRO Evolution Fight Series 2022. Selain Daud, petinju Indonesia yang bakal tampil di Thailand adalah Ongen Saknosiwi.
Ongen bakal bertanding melawan petinju Thailand Rattakorn Tasaworn untuk perebutan titel WBC Asian Boxing Council Silver divisi bulu (57,1kg).
Rencananya, kata Tira, Daud dan Ongen akan bertolak ke Thailand pada 1 Maret. "Semua petinju sudah persiapan tahap akhir, tinggal nunggu pertandingan saja," pungkas Tira.