Sekda Sulbar, Muhammad Idris Dp di Mamuju, Sulbar, Sabtu mengatakan pusat kuliner tersebut kini dikelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov Sulbar, yaitu PT Sulbar Malaqbi Perseroda.
Marasa Corner menghimpun puluhan UMKM yang mengembangkan usaha makanan dan minuman.
Idris mengajak kalangan perbankan dapat ikut memberikan bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM di Marasa Corner, sehingga dapat meningkatkan usahanya.
"Selain itu juga diharapkan aset pemerintah yang dikelola tersebut akan meningkatkan pendapatan daerah setelah dikelola BUMD Sulbar," katanya.
Menurut dia, ragam kuliner di Marasa Corner juga akan terus diperbanyak sehingga kian diminati masyarakat.
Ia ingin Marasa Corner bisa menjadi pusat kuliner di Sulbar dan sebagai salah satu destinasi bagi wisatawan yang berkunjung ke Sulbar.
Idris meminta agar pengelola melakukan kerja sama dengan berbagai pihak dalam pengembangan Marasa Corner.
"BUMD Sulbar diminta kreatif mengembangkan Marasa Corner dengan membuka peluang bisnis yang diharapkan juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat," katanya.
Idris mengajak kalangan perbankan dapat ikut memberikan bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM di Marasa Corner, sehingga dapat meningkatkan usahanya.
"Selain itu juga diharapkan aset pemerintah yang dikelola tersebut akan meningkatkan pendapatan daerah setelah dikelola BUMD Sulbar," katanya.
Menurut dia, ragam kuliner di Marasa Corner juga akan terus diperbanyak sehingga kian diminati masyarakat.
Ia ingin Marasa Corner bisa menjadi pusat kuliner di Sulbar dan sebagai salah satu destinasi bagi wisatawan yang berkunjung ke Sulbar.
Idris meminta agar pengelola melakukan kerja sama dengan berbagai pihak dalam pengembangan Marasa Corner.
"BUMD Sulbar diminta kreatif mengembangkan Marasa Corner dengan membuka peluang bisnis yang diharapkan juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat," katanya.