Jakarta (ANTARA) - Juara US Open Coco Gauff mengatasi perlawanan kuat dari petenis non-unggulan Marta Kostyuk, Selasa, untuk melaju ke semifinal Australian Open pertamanya.
Unggulan keempat asal Amerika itu mengalahkan petenis Ukraina tersebut dalam cuaca panas di Rod Laver Arena untuk meraih kemenangan 7-6(8/6), 6-7(3/7), 6-2 dalam waktu tiga jam delapan menit.
Dia akan menghadapi juara bertahan dan unggulan kedua Aryna Sabalenka atau unggulan kesembilan Barbora Krejcikova pada Kamis untuk memperebutkan satu tempat di final.
Setelah menunjukkan performa yang buruk untuk melaju ke delapan besar, penampilan petenis berusia 19 tahun itu jauh dari meyakinkan pada pertandingan perempat final. Dia kesulitan dalam melakukan servis dan membuang banyak peluang.
"Senang, sangat bangga dengan pertarungan yang saya tunjukkan hari ini," kata Gauff, yang tidak pernah melaju melampaui babak keempat di Melbourne Park dalam empat upaya sebelumnya, seperti disiarkan AFP, Selasa.
"Marta adalah lawan yang tangguh... Saya benar-benar berjuang dan mengeluarkan semuanya di lapangan hari ini."
Tak hanya Gauff, Kostyuk juga tampil kurang maksimal. Keduanya melakukan 107 unforced error.
Kostyuk kehilangan peluang, menyia-nyiakan keunggulan 5-1 dan set point di set pertama.
Gauff juga tersendat pada saat-saat genting, dipatahkan saat melakukan servis untuk pertandingan pada kedudukan 5-4 di set kedua sebelum Kostyuk menjadi lebih tak tenang pada set penentuan.
"Saya hanya mencoba untuk mendapatkan satu gim lagi di set pertama dan setidaknya menjadi kompetitif dan kemudian satu gim beralih ke gim lainnya dan saya mampu memenangi set itu," ujar Gauff.
"Pada set kedua, saya memberikan peluang pada diri saya sendiri namun menjadi sedikit pasif dan ketika saya bermain pada set ketiga, saya hanya mencoba untuk bermain agresif dan menyerang melalui lapangan."
Kemenangan tersebut memperpanjang rekor tak terkalahkan Gauff tahun ini menjadi 10 pertandingan setelah ia menang di Auckland terlebih dahulu.
Dia melaju ke semifinal tanpa menghadapi unggulan setelah serangkaian nama top tersingkir dari Australian Open lebih awal.
