Makassar (ANTARA) - Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar Ferdy Mochtar mengatakan pihaknya menargetkan penyelesaian lahan sebanyak 31 bidang untuk proyek Pengelolaan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL).
"Sesuai dokumen kontrak sebanyak 31 bidang lahan sudah tidak memiliki permasalahan hukum dan kita sudah selesaikan," kata Ferdy di Makassar, Sulsel, Selasa.
Dia mengatakan, untuk penyelesaian lahan yang ada, pihaknya meminta Polda Sulsel memberikan dukungan dan mem-back up sepenuhnya karena ini adalah proyek strategis nasional (PSN).
Selain itu pihaknya juga sudah melakukan pertemuan dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk mendapatkan informasi yang lebih detail terkait lokasi proyek yang diusulkan menjadi sumber pengolahan listrik bertenaga bahan dasar sampah.
Dia berharap semua pembebasan lahan sudah teratasi sehingga PSEL yang direncanakan ground breaking pada bulan Juli sudah dapat terlaksana.
Menurut dia, para tim ahli juga sudah melakukan persiapan "ground breaking', sehingga diharapkan proyek tersebut dapat berjalan sesuai dengan rencana.
Selain di lokasi tempat pembuangan akhir (TPA) Antang, lokasi lainnya yang juga menjadi target pembangunan PSEL adalah Kelurahan Parangloe, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar.
"Semoga persoalan lahan cepat selesai pekan ini, sehingga Juli sudah bisa mulai ground breaking," ujar Ferdy.
Berita Terkait
Sekprov Sulsel mengapresiasi peran PKK bantu sukseskan pembangunan
Kamis, 24 Oktober 2024 20:47 Wib
KPU Sulsel sebut dua paslon sudah melaporkan LPSDK
Kamis, 24 Oktober 2024 20:45 Wib
Kemenkes RI kampanyekan pertolongan pertama luka psikologis di Makassar
Kamis, 24 Oktober 2024 18:54 Wib
Truk kontainer terbalik di jalan Ap Pettarani Makassar tumpahkan minyak goreng di jalan
Kamis, 24 Oktober 2024 18:53 Wib
Pemprov Sulsel meraih penghargaan Berpredikat Baik dari BPS
Kamis, 24 Oktober 2024 18:51 Wib
KPU Makassar menyiapkan 1.066.156 surat suara Pilwali 2024
Kamis, 24 Oktober 2024 18:50 Wib
Konjen Australia di Makassar kunjungi budidaya teripang di Kepulauan Togean Sulteng
Kamis, 24 Oktober 2024 18:48 Wib
UIN Alauddin dan MA gelar seminar dan desiminasi penyempurnaan KHES
Kamis, 24 Oktober 2024 18:46 Wib