Makassar (ANTARA) - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) RI Yasonna H. Laoly mengatakan kantor baru Kanwil Kemenkumham Sulsel yang dibangun dengan anggaran Rp49,7 miliar sangat sepadan dengan hasilnya yang megah dan modern.
"Ini gedung yang sangat besar, dan menjadi salah satu kantor Kanwil Kemenkumham terbesar di Indonesia. Apalagi ada ekskalatornya, ruangannya juga lengkap dengan desain modern,” ujarnya usai peresmian di Makassar, Jumat,
Yasonna mengatakan, peresmian gedung kantor baru ini merupakan wujud dari komitmen seluruh jajaran Kemenkumham Sulsel bersama dengan Forkopimda.
Hal ini juga menunjukkan bahwa Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak mampu bekerja sama dan bersinergi dengan baik, termasuk dalam mempercepat penyelesaian bangunan kantor baru tersebut.
“Terimakasih seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sulsel yang telah bekerja keras, bahu membahu sehingga kantor yang megah ini dapat selesai sesuai harapan,” katanya.
Menurut dia, pembangunan dan peresmian gedung baru ini menjadi semangat baru bagi seluruh jajaran Kanwil Kemenkumham Sulsel dalam bekerja dan memberikan pelayanan yang prima kepada publik.
Kakanwil Kemenkumham Sulsel Liberti Sitinjak menyatakan proses pembangunan kantor baru Kemenkumham Sulsel direncanakan dua tahap. Untuk saat ini merupakan tahap satu dan akan dilanjutkan ke tahap kedua.
Ia menjelaskan, seluruh biaya pembangunan dan teknis kantor baru Kanwil Kemenkumham Sulsel ini menggunakan anggaran dua tahun periode. Periode 2023 sekitar Rp25 miliar, dan periode 2024 sekitar Rp24 miliar.
“Anggaran rehabilitasi kantor gedung kantor ini adalah buah dari kerja keras, gotong royong sinergi dari Kemenkumham Sulsel dan seluruh jajaran," tuturnya.
Dia menyebut gedung Kantor Wilayah Kemenkumham Sulsel tahap II nantinya akan dibangun dari sinergisitas Kanwil Kemenkumham Sulsel bersama Pemerintah Kota Makassar.
Pada konsep bangunan kantor baru Kanwil Kemenkumham Sulsel tersebut mengambil konsep modern serta bertema lima pilar yang mewakili masing-masing sila dalam Pancasila, serta didesain dengan bangunan hijau melalui tersedianya ruang terbuka hijau.
Dibangun dengan tiga lantai, kantor baru tersebut juga dilengkapi dengan fasilitas sarana dan prasarana yang lengkap, antara lain ruang tunggu yang ramah anak, digital information board, perpustakaan mini, ruang laktasi, ruang rapat, serta lahan parkir dengan kapasitas 130 kendaraan roda empat.