Washington (ANTARA) - Calon presiden independen Amerika Serikat Robert F. Kennedy Jr. akan menyampaikan pidato terbuka pada Jumat (23/8) di Arizona, ungkap tim kampanyenya, di tengah laporan bahwa ia akan mendukung mantan Presiden Donald Trump sebagai capres.
Kennedy "akan berpidato secara langsung pada Jumat mengenai momen bersejarah saat ini dan tujuannya ke depan," menurut sekretaris pers nya Stefanie Spear melalui unggahan di X pada Rabu (21/8).
Juru bicara itu tidak memberikan keterangan lebih lanjut mengenai topik yang akan disampaikan Kennedy.
Sementara itu, saluran televisi ABC dengan mengutip sumber yang mengetahui masalah tersebut, melaporkan bahwa Kennedy berencana mengumumkan mundur dari pemilihan presiden dan bermaksud untuk mendukung Trump -- kandidat dari Partai Republik.
Laporan tersebut muncul setelah pasangan pilpres Kennedy, Nicole Shanahan, mengatakan pada Selasa (20/8) bahwa dia “mendukung sepenuhnya” peran Kennedy dalam pemerintahan Trump di masa depan.
Namun saat dikonfirmasi, Kennedy menjawab, "Saya tidak akan mengiyakan atau menyangkalnya," seraya menambahkan bahwa "Kita tidak sedang membahas hal itu."
Trump dijadwalkan berkampanye di Glendale, Arizona, pada Jumat.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Presiden Biden: AS tidak dukung Israel serang fasilitas nuklir Iran
Kamis, 3 Oktober 2024 10:48 Wib
Trump mengancam gugat Google karena diduga menguntungkan Harris
Sabtu, 28 September 2024 17:14 Wib
Amerika Serikat membantah terlibat dalam serangan Israel ke Beirut
Sabtu, 28 September 2024 11:27 Wib
Amerika Serikat setujui penjualan peralatan militer senilai Rp2,5 triliun ke Israel
Jumat, 13 September 2024 10:34 Wib
Aktivis HAM AS-Turki tewas dibunuh penembak jitu Israel di Tepi Barat
Sabtu, 7 September 2024 17:34 Wib
Empat orang tewas, sembilan terluka akibat penembakan di sekolah di Georgia, AS
Kamis, 5 September 2024 10:03 Wib
Amerika Serikat mengakuisisi hampir 40 persen wilayahnya melalui pembelian lahan
Kamis, 5 September 2024 1:08 Wib
Perbedaan rencana kebijakan ekonomi versi Kamala Harris dan Donald Trump
Jumat, 30 Agustus 2024 15:39 Wib