Jakarta (ANTARA) - Tim basket putra Amerika Serikat kembali menunjukkan dominasinya di Olimpiade Paris 2024 dengan mengalahkan Prancis 98-87 pada laga final Sabtu malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB yang memastikan medali emas kelima berturut-turut bagi Amerika Serikat di Olimpiade. .
Bintang NBA Stephen Curry tampil gemilang dengan mencetak 24 poin termasuk empat tembakan tiga angka yang dilepaskannya di menit-menit akhir pertandingan yang menjadi penentu kemenangan. Tindakan ini menghancurkan harapan Prancis untuk bangkit dan menang.
Curry yang merupakan pencetak lemparan tiga angka terbanyak dalam sejarah NBA, tidak mencetak poin pada pertandingan ini kecuali melalui tembakan jarak jauh. Curry menunjukkan kelasnya dalam tembakan tiga angka dengan mencetak delapan dari 12 tembakan tiga angka atau akurasi tembakan jarak jauh sebesar 66,7 persen.
Yang kami inginkan hanyalah mendapatkan pukulan yang bagus karena kami memiliki penguasaan bola yang bagus,” kata Curry dikutip dari situs resmi Olimpiade Paris 2024. Curry kini resmi menyandang gelar peraih medali emas Olimpiade .
Meski Prancis tertinggal 14 poin di babak kedua, tim asuhan Gregg Popovich tak pernah benar-benar kehilangan kendali sepanjang 40 menit pertandingan. Namun, kegigihan dan semangat pemain Prancis terus memberikan tekanan pada bintang NBA tersebut.
Bintang muda Prancis Victor Wembanyama yang memimpin perolehan angka dengan 26 poin dan tujuh rebound, serta Guerschon Yabusele dengan 20 poin, terus menjadi ancaman di lapangan.
Saat Prancis berhasil memangkas keunggulan dua digit Amerika Serikat menjadi hanya tiga poin saat waktu tersisa 2 menit 58 detik, penonton di Bercy Arena mulai percaya dengan kebangkitan tim tuan rumah.
Namun, seperti yang dilakukannya saat melawan Serbia sebelumnya, tendangan jarak jauh Curry kembali menghentikan kemajuan Prancis, memupus harapan mereka untuk meraih medali emas Olimpiade pertama.
Kekalahan ini membuat Prancis harus puas dengan medali perak ketiganya sepanjang sejarah Olimpiade. Di Olimpiade Tokyo 2020 , Prancis juga kalah dari AS dan meraih perak.
Kemenangan ini sekaligus mengukir sejarah bagi Kevin Durant yang menjadi pebasket pria pertama yang berhasil meraih empat gelar Olimpiade. Pada kompetisi ini, Durant mencatatkan 15 poin, empat assist , empat rebound, dan dua stealdalam 31 menit pertandingan.
