Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengoptimalkan proses pencarian dan pertolongan enam korban banjir bandang yang hilang di Kelurahan Rua, Ternate, Maluku Utara, dengan menggunakan mesin pompa alkon.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa penggunaan mesin pompa air akan dioptimalkan dalam 3x24 jam ke depan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Basarnas, dan TNI/Polri tersebut.
Lebih dari tiga unit mesin pompa alkon dari BNPB dikirimkan ke lokasi bencana hari ini, yang lengkap beserta selang ratusan meter dan perangkat eksternalnya.
Berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan petugas gabungan di lapangan, kata dia, mesin pompa air dipilih untuk memperbesar peluang korban yang hilang ditemukan selamat dibandingkan menggunakan alat berat seperti ekskavator, yang di saat bersamaan sudah disiapkan 10 unit ekskavator oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara dan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.
Menurut dia, setiap mesin pompa air tersebut dioperasikan secara serentak untuk menyiram atau membersihkan tumpukan material tanah yang dicurigai di bawahnya menimbun tubuh ke enam korban.
Data terakhir yang diterima Pusdalops BNPB sampai dengan Senin pagi, tim gabungan berhasil mengevakuasi sebanyak 22 korban. Masing-masing 13 orang meninggal dunia dan sembilan orang selamat dalam kondisi luka-luka yang sudah mendapatkan penanganan dari tenaga medis.
BNPB sudah mendirikan sebanyak dua posko pengungsian di Kelurahan Rua yang tidak jauh lokasi bencana banjir bandang.
Abdul memastikan setiap posko dilengkapi logistik kebutuhan pokok, selimut, ranjang lipat dan seterusnya itu siap untuk menampung sementara warga korban terdampak yang jumlah secara keseluruhan masih dalam pendataan.
Kebutuhan logistik yang disiapkan di setiap posko tersebut cukup untuk semua korban dan juga petugas gabungan setidaknya sampai 14 hari ke depan masa tanggap darurat banjir bandang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BNPB optimalkan pompa alkon cari korban hilang saat banjir di Ternate
Berita Terkait
Garuda mengoperasikan rute Ternate-Makassar empat kali seminggu
Kamis, 5 Desember 2024 18:20 Wib
ANTARA kembangkan potensi jurnalis muda melalui pelatihan Persma Ternate
Kamis, 5 Desember 2024 17:49 Wib
Basarnas : Tujuh orang meninggal akibat banjir bandang di Ternate pada Minggu
Minggu, 25 Agustus 2024 10:44 Wib
Tim SAR gabungan cari penumpang yang terjatuh dari KM Alsudais rute Ternate-Sanana
Kamis, 29 Februari 2024 13:59 Wib
Basarnas: Seluruh korban Heli Bell jatuh dapat dievakuasi
Rabu, 21 Februari 2024 17:27 Wib
Cuaca jadi penentu pencarian helikopter Bell 429 PK-WSW yang hilang di Halmahera
Rabu, 21 Februari 2024 7:39 Wib
Mudik tahun baru 2024 dengan KM Dorolonda
Kamis, 28 Desember 2023 13:30 Wib
Istri dan anak Gubernur Maluku Utara terbang ke Jakarta usai OTT
Selasa, 19 Desember 2023 13:44 Wib