Mamuju (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin berharap para sarjana teknik (sipil, listrik, pertambangan, pertanian, mesin, dan sejenisnya) yang tergabung dalam Persatuan Insinyur Indonesia (PII) berkontribusi nyata dalam mendukung upaya pemerintah membangun infrastruktur strategis.
"PII diharapkan dapat berkontribusi melalui pemikiran, gagasan dan tindakan serta mendukung Pemprov Sulbar dalam membangun proyek infrastruktur strategis," kata Bahtiar di Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan PII di tingkat pusat telah memberikan kontribusi nyata bagi berdirinya infrastruktur strategis seperti ibukota negara baru (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur.
Sehingga PII yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia ataupun yang telah bertugas pada sejumlah balai Kementerian PUPR, maupun yang bertugas sebagai praktisi profesional di bidang konstruksi. juga diharapkan turut berkontribusi bagi suksesnya pembangunan di Sulbar.
Menurut dia, dengan berkontribusi dan dukungan PII Sulbar maka percepatan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan akan dapat diwujudkan secara bersama-sama.
"Sulbar masih kekurangan tenaga ahli konstruksi bangunan infrastruktur, sehingga PII Sulbar juga diharapkan dapat mencetak profesional muda dalam bidang konstruksi, agar dapat mendukung pembangunan daerah," ujar Bahtiar.
Sementara itu, Ketua PII Sulbar Andi Darmawan mengatakan pihaknya selalu siap bekerja sama dengan seluruh pihak dalam menyukseskan pembangunan di Sulbar.
"PII di tingkat pusat akan terus meningkatkan kontribusi mendukung pembangunan infrastruktur strategis dan PII Sulbar akan berkolaborasi bersama Pemprov Sulbar maupun profesional di bidang teknik mendukung pembangunan infrastruktur di Sulbar," katanya.