Mamuju (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin mengajak aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu untuk menyalurkan zakat, infak dan sedekah melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas)
"Saya mengimbau agar para pegawai di lingkungan Pemprov Sulbar menyalurkan zakat, infak dan sedekahnya melalui Baznas Sulbar," kata Bahtiar saat menyerahkan bantuan dari Baznas di Panti Asuhan Campaloga, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Jumat.
Kegiatan tersebut, kata Bahtiar, merupakan kerja sama antara Pemprov Sulbar dan Baznas.
Penyaluran bantuan itu, menurut Bahtiar, sebagai contoh kongkret manfaat zakat, infak dan sedekah yang telah disalurkan para pegawai dan masyarakat melalui Baznas.
"Jadi, jangan ragu-ragu, itu semua pembersih gaji yang didapatkan maupun rezekinya. Jika Baznas ini kita fungsikan maksimal, tidak ada orang susah di Sulbar," kata Bahtiar.
Bahkan, lanjut Bahtiar, siapapun boleh menyalurkan bantuan ke Baznas Sulbar, karena merupakan lembaga resmi yang dibentuk negara. "Masyarakat yang punya kelebihan, karena sudah menjadi kewajiban kita menyalurkan infak dan sedekah, silahkan salurkan melalui Baznas," kata Bahtiar.
Sementara itu, Ketua Baznas Sulbar Ahmad menyampaikan penyaluran bantuan yang bersumber dari infak, sedekah dan zakat itu rutin dilaksanakan.
Saat ini, lanjut Ahmad, Baznas Sulbar juga sedang membangun 45 unit rumah layak huni untuk masyarakat di lima kabupaten di Sulbar.
"Saat ini kami sedang membangun 45 unit rumah di lima kabupaten. Program Baznas ini memang fokus membantu negara dalam melayani masyarakat," terang Ahmad.
Ia juga mendukung imbauan Penjabat Gubernur Sulbar agar para ASN dapat menyalurkan infaknya melalui Baznas. "Saya sepakat apa yang disampaikan Penjabat Gubernur agar ASN menyalurkan infaknya. Seluruh panti asuhan sudah kita datangi dan menyalurkan bantuan. Semoga ini menjadi ladang pahala bagi kita semua," kata Ahmad.
