Makassar (ANTARA) - Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin mengharapkan warga menjadikan masjid bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan pendidikan umat.
"Masjid seharusnya bukan hanya tempat untuk beribadah tapi juga tempat bermusyawarah, menyelesaikan persoalan sosial, tempat kajian keagamaan, dan tempat anak-anak belajar baca tulis Al Quran,” ujarnya di Makassar, Sulsel, Jumat.
Dengan menjadikan masjid sebagai pusat kegiatan sosial dan pendidikan, kata dia, masyarakat dapat membangun kebersamaan dan memperkuat nilai-nilai keagamaan di lingkungannya.
Ia berharap, setiap pengurus masjid di Makassar dapat aktif menggerakkan kegiatan yang memberi manfaat luas bagi warga sekitar.
Selain mengajak masyarakat menghidupkan fungsi masjid, ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama menjelang musim hujan.
Pemerintah kota, kata dia, bersama Satgas Kebersihan dan Satgas Drainase terus melakukan pembersihan saluran air serta mengangkat sedimen di sejumlah wilayah rawan genangan melalui gerakan Jumat Bersih setiap pekan.
“Kita berharap musim hujan tahun ini tidak separah sebelumnya. Kami terus intervensi langsung di wilayah-wilayah, memperhatikan saluran pembuangan yang tertutup akibat pembangunan atau bangunan liar,” katanya.
Munafri menambahkan kolaborasi pemerintah dan masyarakat menjadi kunci utama dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah banjir.
Ia meminta warga tidak membuang sampah sembarangan, terutama di saluran air yang menjadi jalur utama aliran hujan.

