Makassar (Antara Sulsel) - Mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar kelas motivasi bagi anak putus sekolah di Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Minggu.
Kegiatan ini adalah rangkaian dari agenda sekolah literasi anak putus sekolah sebagai "Anak Anak Senja" yang digagas oleh mahasiswa UNM dan Andi Irhamsyah SSi MSi selaku dosen pembimbing.
"Kelas motivasi diberikan kepada anak-anak dengan tujuan memotivasi kembali agar melanjutkan sekolahnya," kata Andi Irhamsyah di Makassar.
Sementara Ketua DPRD Kota Parepare Kaharuddin Kadir yang diundang sebagai pemateri utama dalam kegiatan kelas motivasi itu sangat mengapresias program tersebut.
"Setiap anak harus bersekolah dan Kota Parepare harus lepas dari anak putus sekolah karena pemerintah telah menghilangkan biaya untuk menuntut ilmu atau menggratiskan biaya sekolah," ujarnya di hadapan anak putus sekolah dan juga orang tua masing-masing.
Kegiatan kelas motivasi tersebut diakhiri dengan dialog antarorang tua anak putus sekolah dengan Ketua DPRD Kota Parepare yang berjanji akan menyekolahkan anak-anak yang masih memiliki keinginan besar untuk kembali bersekolah.
"Kami akan berupaya menyekolahkan anak yang mau kembali bersekolah tanpa dipungut biaya sepeserpun dan mohon bantuan mahasiswa UNM dalam memberantas buta huruf dan putus sekolah melalui program sekolah literasi ini," ujarnya.
Sebelumnya, mahasiswa UNM mendirikan sekolah literasi dengan nama "Anak-Anak Senja" untuk menampung anak putus sekolah di Kota Parepare, Sulawesi Selatan.
Sekolah literasi yang resmi dibuka pada April 2017 itu mengajarkan anak-anak yang putus sekolah melalui kegiatan membaca, menulis dan berbicara di depan umum.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Anwar Saad SH MH mengatakan peresmian sekolah literasi ini dilaksanakan di pusat pelelangan ikan (PPI) Cempae Kecamatan Soreang.
Ia berharap lulusan atau keluaran yang diharapkan pada sekolah literasi ini agar anak-anak putus sekolah dapat kembali belajar layaknya di sekolah dan mengembalikan mereka ke sekolah formal.
Berita Terkait
Mentan memberikan bantuan dan santunan anak yatim dan korban banjir di Sulsel
Sabtu, 11 Mei 2024 13:08 Wib
ABK diduga korban TPPO melapor ke Bareskrim Polri
Kamis, 9 Mei 2024 11:20 Wib
Saksi ungkap SYL bebankan kebutuhan di luar negeri sebesar Rp800 juta ke anak buah
Rabu, 8 Mei 2024 17:48 Wib
Bupati Maros menargetkan 2025 semua anak bersekolah
Selasa, 7 Mei 2024 0:55 Wib
Forkesi Chapter Makassar mengedukasi tumbuh kembang anak
Sabtu, 4 Mei 2024 18:07 Wib
Kementerian PPPA: Telah ada UPTD PPA di 34 provinsi di Indonesia
Jumat, 3 Mei 2024 22:37 Wib
Pokja Sulsel tingkatkan kualitas anak usia dini melalui Gebyar PAUD 2024
Jumat, 3 Mei 2024 11:00 Wib
Pansus DPRD Sulsel terus matangkan Raperda Kesehatan Ibu dan anak
Kamis, 2 Mei 2024 18:27 Wib