Pemkab Lutim alokasikan anggaran Rp17 miliar untuk rumah ibadah
Malili (ANTARA) - Bupati Luwu Timur HM Thoriq Husler mengatakan Pemerintah Kabupaten Lutim pada 2019 mengalokasikan anggaran sebesar Rp17 miliar untuk perbaikan dan renovasi rumah ibadah.
"Sekitar Rp17 miliar dianggarkan untuk perbaikan atau renovasi rumah ibadah," sebut Husler pada acara peletakkan batu pertama pembangunan Masjid Al Hamidi Dusun Praya Desa Benteng Kecamatan Burau, Luwu Timur, Sabtu (5/10).
Husler mengatakan bahwa hal tersebut adalah bagian dari visi misinya untuk memperbaiki rumah ibadah agar nyaman ditempati.
"Saya juga berkomitmen untuk membantu rumah ibadah ini. Kalau bisa dalam waktu dua hari ini segera masukkan proposalnya. Saya upayakan Rp500 juta bisa dialokasikan dan berjanji untuk membantu secara pribadi sebesar Rp 25 juta," tambah Husler.
Menurut Bupati Luwu Timur, setiap niat umat untuk membangun Masjid tentu selalu ada pertolongan dari Allah SWT. Apalagi salah satu alasan pembangunan masjid ini karena masjid sebelumnya sudah tidak mencukupi kapasitas jamaah.
"Sedekah kita semua akan menjauhkan daerah kita dari bala bencana. Mari kita sama-sama niatkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid ini. Masjid ini harus lebih baik dari rumah kita. Saya percaya jika Masjid ini rampung itu menandakan kualitas iman kita diwilayah ini baik ," tandasnya,
Sementara, Panitia Pembangunan Masjid Al Hamidi Syamsul Rijal mengatakan dana awal pembangunan Masjid berasal dari masyarakat sebanyak Rp180 Juta dan sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk rampungnya masjid ini membutuhkan anggaran sebanyak Rp2 miliar lebih.
"Alhamdulilah atas perhatian bapak Bupati Luwu Timur, panitia telah mendapatkan bantuan awal sebanyak 50 sak semen," katanya.
Peletakan batu pertama ini juga dihadiri Camat Burau, Muhammad Sukri dan Pimpinan Pondok Pesantren Uswatun Hasanah Wotu, Uztadz Lalu Ahmad Jalaluddin.
"Sekitar Rp17 miliar dianggarkan untuk perbaikan atau renovasi rumah ibadah," sebut Husler pada acara peletakkan batu pertama pembangunan Masjid Al Hamidi Dusun Praya Desa Benteng Kecamatan Burau, Luwu Timur, Sabtu (5/10).
Husler mengatakan bahwa hal tersebut adalah bagian dari visi misinya untuk memperbaiki rumah ibadah agar nyaman ditempati.
"Saya juga berkomitmen untuk membantu rumah ibadah ini. Kalau bisa dalam waktu dua hari ini segera masukkan proposalnya. Saya upayakan Rp500 juta bisa dialokasikan dan berjanji untuk membantu secara pribadi sebesar Rp 25 juta," tambah Husler.
Menurut Bupati Luwu Timur, setiap niat umat untuk membangun Masjid tentu selalu ada pertolongan dari Allah SWT. Apalagi salah satu alasan pembangunan masjid ini karena masjid sebelumnya sudah tidak mencukupi kapasitas jamaah.
"Sedekah kita semua akan menjauhkan daerah kita dari bala bencana. Mari kita sama-sama niatkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid ini. Masjid ini harus lebih baik dari rumah kita. Saya percaya jika Masjid ini rampung itu menandakan kualitas iman kita diwilayah ini baik ," tandasnya,
Sementara, Panitia Pembangunan Masjid Al Hamidi Syamsul Rijal mengatakan dana awal pembangunan Masjid berasal dari masyarakat sebanyak Rp180 Juta dan sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) untuk rampungnya masjid ini membutuhkan anggaran sebanyak Rp2 miliar lebih.
"Alhamdulilah atas perhatian bapak Bupati Luwu Timur, panitia telah mendapatkan bantuan awal sebanyak 50 sak semen," katanya.
Peletakan batu pertama ini juga dihadiri Camat Burau, Muhammad Sukri dan Pimpinan Pondok Pesantren Uswatun Hasanah Wotu, Uztadz Lalu Ahmad Jalaluddin.