Pangkalpinang (ANTARA) - Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi tuan rumah gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Wisata Indonesia (BWI) yang rencananya dilaksanakan pada bulan Mei 2022.
"Kegiatan ini merupakan program nasional yang oleh Menteri Perdagangan dipilih lokus kegiatan di Babel," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tarmin A.B. di Pangkalpinang, Jumat.
Sebagai langkah awal dalam menyukseskan kegiatan skala nasional tersebut, pemprov telah menggelar rapat koordinasi dengan tim BBI dan BWI Kementerian Perdagangan RI yang dilaksanakan di Kantor Gubernur Babel.
"Kami juga telah meminta dukungan kepada pemerintah kabupaten dan kota untuk bersama-sama mendukung kegiatan ini agar sukses dan bisa memberikan dampak positif kepada perekonomian masyarakat dan daerah," katanya.
Tarmin menambahkan lokasi gerakan nasional BBI dan BWI sampai saat ini belum ditentukan karena masih dalam proses peninjauan tim Kementerian Perdagangan, namun untuk pelaksanaan peluncuran awal akan dilaksanakan di Pulau Bangka.
"Kami berharap kegiatan ini dimanfaatkan pemkab dan pemkot untuk membantu meningkatkan pemasaran para pelaku UMKM dan IKM sehingga semakin dikenal tidak hanya di dalam daerah namun juga pasar nasional," katanya.
Ketua Tim Peningkatan Produk Dalam Negeri Direktorat P3DN Kemendag RI Septo berharap seluruh pihak terkait mendukung dan bisa bersama-sama menyukseskan agenda kegiatan gerakan nasional BBI dan BWI.
"Dalam kegiatan itu bisa saja kita agendakan pelepasan ekspor lada atau udang vaname dari Babel agar dampak kegiatan bisa dirasakan pelaku usaha," katanya.
Dirinya juga meminta dukungan pemerintah provinsi, kabupaten dan kota terkait perizinan kegiatan BBI dan BWI agar berjalan dengan lancar.
Panitia juga meminta dukungan dari Bank Indonesia Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung untuk membantu proses kurasi dan pengumpulan materi pameran produk unggulan Babel.
Kegiatan skala nasional ini digelar sebagai salah satu upaya pemerintah mendorong masyarakat agar lebih menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor dan menggairahkan wisata dalam negeri sehingga membantu upaya pemulihan ekonomi dan stabilitas perekonomian nasional.
Berita Terkait
Kadin Sulsel siap mempromosikan KEK Bira-Takabonerate melalui PSBM XXIV
Jumat, 19 April 2024 19:44 Wib
Erick Thohir meminta BUMN bijaksana beli dolar sesuai prioritas
Jumat, 19 April 2024 17:59 Wib
Staf khusus III Menteri BUMN: Erick Thohir tidak perintahkan borong dolar
Jumat, 19 April 2024 15:16 Wib
Menhub sebut pergerakan arus mudik-balik Lebaran 2024 capai 242 juta orang
Jumat, 19 April 2024 13:26 Wib
Analis: Konflik Iran-Israel menyebabkan penurunan di pasar ekuitas
Jumat, 19 April 2024 12:01 Wib
Satgas PASTI: Waspadai kejahatan digital modus impersonation
Kamis, 18 April 2024 23:36 Wib
Satgas PASTI menghentikan 9.062 entitas keuangan ilegal sejak 2017
Kamis, 18 April 2024 23:35 Wib
KKSS : Pelaksanaan PSBM fokus melihat potensi produk lokal Sulsel
Kamis, 18 April 2024 20:55 Wib