Teheran (ANTARA) - Ketua Bulan Sabit Merah Iran (IRCS) Pir-Hossein Kolivand mengatakan bahwa tidak ada korban selamat yang ditemukan di lokasi jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi di barat laut Iran.
“Tidak ada jejak korban selamat yang terlihat setelah lokasi jatuhnya helikopter ditemukan,” kata Kolivand pada Senin pagi dalam wawancara dengan kantor berita Tasnim.
Sebelumnya menurut Kolivand, lokasi kecelakaan yang melibatkan Presiden Raisi dan sejumlah pejabat senior ditemukan usai dilakukan pencarian ekstensif selama berjam-jam di wilayah pegunungan di Provinsi Azerbaijan Timur.
Helikopter Presiden Raisi jatuh pada Minggu (19/5) sore di wilayah Varzaqan saat dirinya bersama Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian dan beberapa orang lainnya pulang usai menghadiri upacara peresmian bendungan di perbatasan Iran dengan Republik Azerbaijan.
Sebagaimana diwartakan, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) membenarkan temuan sumber panas yang terdeteksi oleh drone Turki, yang diduga puing-puing helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi, ungkap Kantor Berita Iran, Press TV pada Senin.
Sebelumnya, Kantor Berita Turki Anadolu memberitakan bahwa drone Akinci berhasil mendeteksi sumber panas yang diyakini berasal dari puing-puing helikopter yang membawa Raisi. Tim evakuasi Iran sudah tiba di lokasi jatuhnya helikopter, tulis laporan tersebut.
Sumber: IRNA
Berita Terkait
"JESEDEF" raih tujuh piala pada Festival Film Indonesia 2024
Kamis, 21 November 2024 7:07 Wib
Pesawat SAM air diduga jatuh di Pohuwato Gorontalo
Minggu, 20 Oktober 2024 12:13 Wib
Presiden Biden memerintahkan militer AS tembak jatuh rudal Iran yang serbu Israel
Rabu, 2 Oktober 2024 10:28 Wib
BMKG : Prakirakan puncak musim hujan Indonesia jatuh pada November
Jumat, 20 September 2024 6:40 Wib
Pesawat Saurya Airlines berpenumpang 19 orang jatuh di Bandara Kathmandu Nepal
Rabu, 24 Juli 2024 14:35 Wib
Helikopter terjatuh di Pantai Suluban Bali
Jumat, 19 Juli 2024 16:16 Wib
Tim SAR gabungan menemukan jasad ABK KMN Cahaya Madinah
Jumat, 5 Juli 2024 20:21 Wib
Kejagung menembak jatuh "drone" terbang ilegal di konstruksi Jampidsus
Kamis, 6 Juni 2024 19:50 Wib