WIKA Kantongi Tiga Kontrak Infrastruktur Strategis, dari Fly Over Muara Enim, Sumber Daya Air di Jombang, hingga Tol Patimban

WIKA Kantongi Tiga Kontrak Infrastruktur Strategis, dari Fly Over Muara Enim, Sumber Daya Air di Jombang, hingga Tol Patimban

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) kembali mencatatkan perolehan kontrak baru dengan mengamankan tiga proyek infrastruktur strategis yang mendukung konektivitas transportasi, pengelolaan sumber daya air, serta penguatan sistem logistik nasional

Jakarta (ANTARA) - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) kembali mencatatkan perolehan kontrak baru dengan mengamankan tiga proyek infrastruktur strategis yang mendukung konektivitas transportasi, pengelolaan sumber daya air, serta penguatan sistem logistik nasional. Perolehan proyek ini sejalan dengan Asta Cita ke-3, yaitu melanjutkan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan merata, serta Asta Cita ke-5 yang menekankan penguatan sektor produktif, konektivitas, dan sistem logistik nasional. Ketiga proyek tersebut meliputi Pembangunan Fly Over (FO) Jalan Sudirman Muara Enim dan Rehabilitasi Bendung Karet Jatimlerek yang berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU), serta Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban Paket II Sta. 7+100 – Sta. 14+110 yang berasal dari PT Jasamarga (Persero) Tbk.

Pada proyek Pembangunan Fly Over Jalan Sudirman Muara Enim, Sumatera Selatan, WIKA dipercaya oleh Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian PU, dengan nilai pekerjaan sebesar Rp177,22 miliar. Proyek ini menangani perlintasan jalan nasional yang bersinggungan langsung dengan lintasan kereta api pengangkut batu bara rangkaian panjang (Babaranjang) serta kereta api penumpang.

Kehadiran fly over ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan lalu lintas, mengurangi potensi kemacetan, serta mendukung kelancaran distribusi logistik energi di wilayah Sumatera Selatan. Lingkup pekerjaan meliputi pengadaan dan pemasangan baja struktur dan baja bergelombang, pekerjaan pondasi berupa tiang bor beton berdiameter 800 mm, serta pekerjaan timbunan menggunakan material ringan mortar busa dengan kekuatan tekan UCS 800 kPa, yang seluruhnya dirancang sesuai standar teknis infrastruktur nasional.



Selain itu, WIKA juga memperoleh kontrak Rehabilitasi Bendung Karet Jatimlerek yang berlokasi di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dengan masa pelaksanaan tahun 2025–2027 dan nilai kontrak sebesar Rp268,33 miliar. Proyek ini dimiliki oleh Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas.

Rehabilitasi Bendung Karet Jatimlerek bertujuan mengembalikan fungsi bendung dalam mengendalikan elevasi muka air Sungai Brantas guna memenuhi kebutuhan air irigasi. Proyek ini mengaplikasikan teknologi khusus berupa Pneumatic Spillway Gate with Rubber Bladder sebagai sistem pengendali aliran air.

Selanjutnya, WIKA kembali dipercaya untuk mengerjakan proyek Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban Paket II Sta. 7+100 – Sta. 14+110 yang berlokasi di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Dalam proyek ini, WIKA tergabung dalam kerja sama operasi (KSO) dengan porsi WIKA sebesar 17,5% dari total nilai kontrak proyek senilai Rp244,69 miliar.

Proyek Tol Akses Patimban Paket II diharapkan dapat memperkuat konektivitas menuju Pelabuhan Patimban sebagai salah satu simpul logistik nasional, sekaligus mendukung kelancaran arus barang dan distribusi industri di kawasan Jawa Barat.

Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito (BW) menyampaikan, “Perolehan kontrak ini mencerminkan kepercayaan berkelanjutan dari para pemangku kepentingan kepada WIKA sebagai BUMN konstruksi yang memiliki kompetensi kuat di sektor infrastruktur transportasi dan sumber daya air. WIKA berkomitmen untuk melaksanakan seluruh proyek secara tepat waktu dan bermutu, serta senantiasa mengedepankan keselamatan kerja dan prinsip keberlanjutan lingkungan.”

Dengan tambahan kontrak baru tersebut, WIKA optimistis dapat memperkuat portofolio proyek strategis nasional serta memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang berdaya saing dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Pewarta :
Editor : PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.