Bupati Pinrang dukung OJK gelar literasi-otorisasi lembaga keuangan
Makassar (ANTARA) - Bupati Pinrang Irwan Hamid mendukung penuh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) yang menggelar literasi keuangan dan otorisasi lembaga maupun perusahaan keuangan di daerah itu agar masyarakat tidak jadi korban penipuan.
"Kami atas nama pemerintah daerah tentu memberikan apresiasi tinggi dan mendukung penuh OJK Regional 6 yang akan menggelar sosialisasi tentang literasi keuangan dan otorisasi lembaga keuangan agar tidak banyak warga jadi korban penipuan," ujar Irwan melalui keterangan pers yang diterima di Makassar, Senin.
Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman sebelum menggelar kegiatan di Kabupaten Pinrang, melakukan pertemuan dengan Bupati Irwan Hamid dan jajarannya.
Irwan menyatakan peran OJK sangat penting terutama dalam mengotorisasi setiap lembaga-lembaga dan perusahaan yang bergerak dalam jasa keuangan sehingga masyarakat terlindungi dari segala bentuk penipuan berkedok jasa keuangan.
"Sekarang era teknologi informasi dan setiap detiknya itu informasi berganti. Ada banyak informasi baik dan tidak sedikit informasi yang bisa berakibat penyesalan bagi penerimanya jika tidak dicerna dengan baik. Salah satunya, bisa jadi korban penipuan oleh jasa keuangan dan ini yang perlu diwaspadai," katanya.
Menurut Irwan Hamid, tingginya kebutuhan masyarakat akan jasa keuangan, juga harus menjadi perhatian pemerintah karena saat ini banyak praktek-praktek penipuan berkedok jasa keuangan yang tentunya perlu dihindari oleh masyarakat.
Oleh karena itu, Bupati Pinrang mengapresiasi OJK yang akan melakukan sosialisasi agar masyarakat dapat mengetahui dan tentunya berhati-hati terhadap pelaku jasa keuangan yang dapat merugikan masyarakat.
Sementara itu, Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman mengatakan pentingnya edukasi dan literasi jasa keuangan itu dari berbagai komponen masyarakat, agar masyarakat mengetahui peran dan fungsi jasa keuangan, sekaligus untuk melindungi masyarakat oknum tertentu yang ingin mengambil keuntungan.
"Selain program edukasi juga kegiatan Satgas Waspada Investasi Daerah dan telah dilaksanakan 8 kegiatan edukasi kepada masyarakat," ucapnya.
Hadir dalam pertemuan dengan Kepala OJK Regional 6 Sulampua yakni Sekretaris Daerah, Budaya, Asisten Prekonomian dan Pembangunan Abd. Rahman Usman, Kepala Bagian Perekonomian Zulkifli, Pimpinan Bank Sulselbar Zainal Abidin dan pimpinan bank lainnya.
"Kami atas nama pemerintah daerah tentu memberikan apresiasi tinggi dan mendukung penuh OJK Regional 6 yang akan menggelar sosialisasi tentang literasi keuangan dan otorisasi lembaga keuangan agar tidak banyak warga jadi korban penipuan," ujar Irwan melalui keterangan pers yang diterima di Makassar, Senin.
Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman sebelum menggelar kegiatan di Kabupaten Pinrang, melakukan pertemuan dengan Bupati Irwan Hamid dan jajarannya.
Irwan menyatakan peran OJK sangat penting terutama dalam mengotorisasi setiap lembaga-lembaga dan perusahaan yang bergerak dalam jasa keuangan sehingga masyarakat terlindungi dari segala bentuk penipuan berkedok jasa keuangan.
"Sekarang era teknologi informasi dan setiap detiknya itu informasi berganti. Ada banyak informasi baik dan tidak sedikit informasi yang bisa berakibat penyesalan bagi penerimanya jika tidak dicerna dengan baik. Salah satunya, bisa jadi korban penipuan oleh jasa keuangan dan ini yang perlu diwaspadai," katanya.
Menurut Irwan Hamid, tingginya kebutuhan masyarakat akan jasa keuangan, juga harus menjadi perhatian pemerintah karena saat ini banyak praktek-praktek penipuan berkedok jasa keuangan yang tentunya perlu dihindari oleh masyarakat.
Oleh karena itu, Bupati Pinrang mengapresiasi OJK yang akan melakukan sosialisasi agar masyarakat dapat mengetahui dan tentunya berhati-hati terhadap pelaku jasa keuangan yang dapat merugikan masyarakat.
Sementara itu, Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman mengatakan pentingnya edukasi dan literasi jasa keuangan itu dari berbagai komponen masyarakat, agar masyarakat mengetahui peran dan fungsi jasa keuangan, sekaligus untuk melindungi masyarakat oknum tertentu yang ingin mengambil keuntungan.
"Selain program edukasi juga kegiatan Satgas Waspada Investasi Daerah dan telah dilaksanakan 8 kegiatan edukasi kepada masyarakat," ucapnya.
Hadir dalam pertemuan dengan Kepala OJK Regional 6 Sulampua yakni Sekretaris Daerah, Budaya, Asisten Prekonomian dan Pembangunan Abd. Rahman Usman, Kepala Bagian Perekonomian Zulkifli, Pimpinan Bank Sulselbar Zainal Abidin dan pimpinan bank lainnya.