Mamuju (ANTARA) - Semangat peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober bisa menjadi momentum untuk memajukan pembangunan di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Komandan Korem 142 Taroada Tarogau (Tatag) Brigjen TNI Deni Rejeki, SE, MSi di Mamuju, Sabtu mengatakan peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober untuk mengingatkan seluruh elemen pemuda mengenai semangat jiwa patriotisme sekaligus menyatukan visi kebangsaan menuju kemerdekaan.
Menurut dia, peringatan Sumpah Pemuda telah melahirkan sebuah komitmen kebangsaan yaitu bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, dan menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia.
"Kegiatan ini bertemakan "Bersama Majukan Indonesia" dengan logo HSP ke-95 dengan harapan bisa menjadi momentum untuk memajukan pembangunan di Sulbar," katanya.
Ia menyampaikan peringatan Hari Sumpah Pemuda juga bermakna membentuk barisan manusia berbagai macam suku, bahasa, dan budaya yang heterogen, sebagai sumber kekuatan dalam memajukan Indonesia.
Ia juga berharap agar kegiatan ini dipakai sebagai momentum membangkitkan semangat kolaborasi dalam memajukan negeri, dan semoga tuhan yang maha esa senantiasa memberikan kekuatan kepada bangsa ini.

