Makassar, (Antara Sulsel) - Direktur Pengembangan Karir dan Hubungan Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB) Dr Ir Syarifah Iis Aisyah MSc Agr mengharapkan para alumni bisa mengembangkan wirausaha di bidang pertanian.
"Dari segi pembangunan pertanian IPB sudah mempuyai lulusan yang punya SDM, dan kami telah menyiapkan mereka akan berkarir menjadi PNS, pegawai swasta atau berwirausaha," kata Syarifah pada Rapat Kerja Tahunan HA-IPB di Makassar, Sabtu.
Ia mengharapkan para alumni tidak berpatokan pada pekerjaan karir, tetapi menjadi wirausahaan yang sukses, di samping dapat menampung alumni IPB juga akan menjadi pioner bagi para lulusan muda untuk mengikuti jejaknya.
"Sudah banyak alaumni berkiprah di wirausaha pertanian, dan diharapkan itu terus dikembangkan tidak hanya membuka lapangan pekerjaan bagi alumni tetapi juga menjadi sebuah kebanggaan tersendiri," harapnya.
Syarifah menyebutkan, IPB mempunyai networking dengan sejumlah perusahaan di Idonesia dan Internasional, sehingga untuk rekruitmen untuk skala besar IPB siap melayani.
"IPB punya jaringan dengan perusahaan besar, kalaupun ada rekruitmen skala besar kami siap layani dan tesnya pun di IPB langsung. Kami juga punya job fair khusus pertanian," ujarnya.
Dirinya juga meminta para alumni yang berwirausaha menampung mahasiswa magang profesi yang sementara menuntaskan masa pendidikannya di IPB untuk siap menghadapi AFTA 2015 mendatang.
"Diharapkan alumni IPB di Sulsel ini bersedia menampung adik-adik kita untuk magang profesi di usahanya karena akan menjadi cara mereka dalam menghadapi AFTA 2015. Karena ada 4 ribu mahasiswa S1 dan 1.800 diploma lulus setiap tahun," tandas dia.
Alumnus IPB ini menambahkan, pihaknya tetap membantu para wirausahaan yang terkena krisis keunagan yang membuat usaha dibidang pertanian menjelang kebangkrutan.
"Sudah ada beberapa rekan datang dan kami bantu, kami tetap support mereka bahkan menghubungkan ke beberapa perbankan untuk melanjutkan usaha pertaniannya yang nyaris jatuh," tambahnya.
Wakil Rektor Bidang Riset dan Kerjasama IPB Prof Dr Ir Anas Miftah Fauzi pada kesempatan itu mengatakan, jumlah lulusan IPB seluruh Indonesia sekitar 10 ribu lebih dan untuk Sulsel sendiri tercatat 1.300 alumni. Alumni inilah yang mampu melakukan perubahan.
"Inilah sementara kami bangun, bekerj sama dengan Bank BNI untuk pengembangan agribisnis develoment center untuk dicarikan dana hibah. Selain itu bersama alumni, pelaku usaha dan kementerian menjalin kerjasama berkelanjutan dalam pengembangan komoditas pertanian seperti kopi, kakao, dan lainnya yang ada di Sulsel," tambahnya.

