Jakarta (ANTARA) - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengakui Timnas Arab Saudi yang akan menghadapi Timnas Indonesia merupakan tim yang bagus namun tidak menjamin kemenangan atas Skuad Garuda.
"Timnas Arab Saudi berinvestasi banyak. Tim mereka bagus, tetapi bola itu bundar," ujar Shin Tae-yong (STY) kepada awak media saat mengawal latihan Timnas Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Sabtu.
Dalam sesi latihan terakhir sebelum bertolak ke Arab Saudi pada Minggu (1/9) besok, STY pun mengemukakan pandangan terkait kekuatan Timnas Arab Saudi.
Ia mengatakan, Timnas Arab Saudi saat ini memang dilatih pelatih terbaik Roberto Manchini asal Italia. Di bawah naungan Manchini, Timnas Arab Saudi banyak berinvestasi untuk memperkuat tim.
Namun demikian, kata dia, kekuatan tim Negara Minyak itu tidak serta merta menjamin kemenangan karena tidak ada pihak yang bisa memastikan seperti apa hasil pertandingan.
Oleh sebab itu, ia melanjutkan, persiapan Skuad Garuda harus lebih fokus dan lebih baik untuk memberikan hasil terbaik dalam laga tandang mendatang.
"Pastinya tidak akan ada yang tahu hasilnya seperti apa, dan sampai selesai pertandingan, apalagi ini laga away kita harus lebih bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang baik," ujarnya.
Lebih lanjut, pelatih asal Korea Selatan itu pun menargetkan Skuad Garuda mendapatkan hasil terbaik dalam laga melawan Arab Saudi. Ia memastikan tim akan berusaha semaksimal mungkin.
"Saya akan berusaha semaksimal mungkin, karena saya bukan tuhan. Jadi tidak bisa tahu (hasilnya akan seperti apa)," pungkasnya.
Timnas Indonesia akan memainkan laga pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 saat bertandang ke markas Timnas Arab Saudi pada 5 September 2024 mendatang.
STY memboyong sebanyak 26 pemain andalan untuk laga tersebut. Berikut nama-nama pemain dan klub asal mereka:
1. Maarten Paes (FC Dallas, Amerika Serikat)
2. Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya)
3. Muhammad Adi Satryo (PSIS Semarang)
4. Nadeo Argawinata (Borneo FC)
5. Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers, Inggris)
6. Rizky Ridho (Persija Jakarta)
7. Muhammad Ferarri (Persija Jakarta)
8. Wahyu Prasetyo (Malut United)
9. Calvin Verdonk (NEC Nijmegen, Belanda)
10. Jay Idzes (Venezia, Italia)
11. Sandy Walsh (KV Mechelen, Belgia)
12. Shayne Pattynama (KAS Eupen, Belgia)
13. Asnawi Mangkualam (Port FC, Thailand)
14. Pratama Arhan (Suwon FC, Korea Selatan)
15. Nathan Tjoe-A-On (Swansea City, Inggris)
16. Thom Haye (-)
17. Ivar Jenner (Jong Utrecht, Belanda)
18. Ricky Kambuaya (Dewa United)
19. Egy Maulana Vikri (Dewa United)
20. Witan Sulaeman (Persija Jakarta)
21. Marselino Ferdinan (Oxford United, Inggris)
22. Dimas Drajad (Persib Bandung)
23. Rafael Struick (ADO Den Haag, Belanda)
24. Ragnar Oratmangoen (FCV Dender, Belgia)
25. Ramadhan Sananta (Persis Solo)
26. Hokky Caraka (PSS Sleman)