Makassar (ANTARA) - Peribahasa kuno "Tidak semudah membalikkan telapak tangan" yang menggambarkan saat seseorang menginginkan sesuatu yang sangat diimpikan namun pada kenyataannya terlihat mustahil untuk menggapainya begitu familiar di kalangan masyarakat tempo dulu hingga zaman milenial.
Seiring perkembangan jaman yang semakin canggih seperti saat ini, kebenaran mutlak dari makna pepatah itu sedikit demi sedikit mulai mengalami pergeseran. Sesuatu yang sebelumnya dinilai "impossible" untuk dilakukan, namun dengan kecanggihan teknologi didukung inovator ulung yang mampu menghadirkan ide kreatifitas tanpa batas justru membuatnya lebih mudah dan praktis diwujudkan.
Berkat kemajuan teknologi, segala kebutuhan layanan kita mulai dari yang paling dasar atau primer hingga tersier, kini dapat terpenuhi dengan sangat gampang tanpa harus susah-susah ke luar rumah, kantor dan sebagainya.
Saking entengnya, seseorang bahkan mampu memenuhi segala kebutuhan dirinya itu sambil rebahan dan duduk bermalas-malasan. Bahkan dalam kondisi paling ekstrem sekalipun seperti halnya ketika kita tengah melakukan aktifitas di kamar mandi, juga bisa dilakukan. Adapun yang harus kita lakukan hanya perlu sedikit usaha menggerakkan jari jemari di smartphone maka semua kebutuhan bisa terlayani dan terpenuhi dengan sesegera.
Segala kemudahan layanan yang membuat kita layaknya seorang kaisar seperti itulah yang tengah ditawarkan Telkomsel super app. Dalam aplikasi simsalabim ini memang telah disediakan segudang fitur layanan antara lain fitur Health: Lari. Fitur ini seolah khusus disiapkan sebagai jawaban kebutuhan tren saat ini, dimana masyarakat semakin gemar dalam berolahraga khususnya jogging atau berlari. Melalui fitur unik ini, para runner bisa memantau dan mendeteksi sejauh mana progres lari mereka agar semakin efektif.
Dalam fitur lari ini, kita bisa mengetahui secara detail sudah sejauh mana jarak yang telah kita tempuh. Termasuk bisa menghitung jumlah langkah kita serta besaran kalori yang terbakar dari aktifitas lari yang kita lakukan.
Menariknya lagi karena dalam fitur Lari terdapat challenge untuk menyelesaikan misi lari tersebut, sehingga pelanggan tidak hanya mendapatkan kesehatan dan kebugaran, namun juga bisa mendapatkan hadiah menarik.
Begitupun saat kita ingin melalukan perjalanan ke luar kota hingga ke luar negeri maka tinggal mencari fitur Travel yang menyediakan pemesanan tiket transportasi dan mengecek status penerbangan dan selanjutnya tinggal memilih sesuai keperluan.
Fitur ini bahkan menyediakan pengingat dan notifikasi detail penerbangan sebelum dan setelah keberangkatan, serta informasi tentang check-in online, boarding gate, dan keterlambatan pesawat guna memastikan perjalanan pelanggan lebih nyaman dan terorganisir.
Fitur lainnya, Telkomsel super app juga memudahkan pelanggan dalam melakukan pembayaran parkir secara otomatis, sehingga pelanggan tidak perlu repot membuka jendela dan mengambil karcis. Di mana saat ini hanya baru tersedia di beberapa lokasi tertentu.
Pada fitur payment dan commerce, yang berkolaborasi dengan berbagai platform e-commerce unggulan, pelanggan dapat dengan mudah melakukan berbagai transaksi pembayaran, seperti pembayaran BPJS dan listrik, memesan hotel, pembelian voucher belanja yang terdiri dari lebih dari 100 brand, serta belanja barang physical goods yang terdiri dari lebih dari 70 brand lokal.
Fitur ini juga memudahkan pelanggan untuk melihat semua tagihan sekaligus dalam satu tampilan. Metode pembayaran yang tersedia juga kini lebih beragam, mencakup pilihan dari transfer bank, e-wallet, hingga kartu kredit.
Tak kalah menarik tentu saja fitur entertainment dimana pelanggan bisa menikmati beragam hiburan mulai dari streaming video, mendengarkan musik dan podcast, membaca artikel, fitur gamifikasi untuk bermain mini games seperti Tahilalats Battle Royale, Kelaperun, Jelajah Nusantara, Stamp Berhadiah, dan game lainnya di Game Hub. MyTelkomsel telah menjalin kerjasama dengan beberapa platform seperti INFIA, MAXstream, Langit Musik, Noice, SEA Today, dan Vidio, guna memenuhi kebutuhan hiburan para pengguna setianya.
Manager Corporate Communications Telkomsel Pamasuka Rina Dwi Noviani, mengaku bangga dan bersyukur melihat respon pelanggaan terhadap aplikasi baru ini begitu tinggi.
Berdasarkan data perusahaan, hingga saat ini telah tercatat sebanyak 1,3 juta pelanggan di Sulawesi Selatan yang telah mengaktifkan dan memanfaatkan fitur-fitur di MyTelkomsel Super App sejak resmi diluncurkan di Jakarta, 17 Juli 2024.
Dari total pelanggan yang telah menikmati layanan ini di Sulsel, 46 persen diantaranya merupakan pengguna berdomisili Makassar. Adapun sisanya tersebar di 23 kabupaten dan kota di Sulsel.
"Kami terus gencarkan edukasi ke pelanggan secara massive dan ditingkatkan agar jumlah pengguna setia kami lebih aware terhadap aplikasi ini," ujarnya.
Kolaborasi
Kehadiran MyTelkomsel Super App yang secara resmi diperkenalkan ke masyarakat luas pada 17 Juli 2024, berpotensi besar mendapatkan respon positif bagi masyarakat pengguna internet dari seluruh wilayah di tanah air.
Sebab di saat yang bersamaan, pemerintah baik pusat dan daerah saat ini tengah gencar-gencarnya berupaya keras menyediakan fasilitas jaringan internet secara merata di setiap wilayah.
Sekretaris Diskominfo-SP Sulsel Sultan Rakib, mengatakan jika di provinsi itu masih memiliki lebih dari 400 titik blank spot jaringan internet. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan memasukkan masalah ini menjadi perhatian khusus dalam upaya mendukung percepatan transformasi pelayanan publik dan berbagai layanan kebutuhan lainnya bagi masyarakat.
Pada tahun 2018 lalu, angka blank spot di Sulsel terdapat sekira 600-700 titik, kabar baiknya angka itu berkurang saat Pemprov Sulsel menerima bantuan dari pemerintah pusat sebanyak 210 Very Small Aperture Terminal (Vsat) untuk penyediaan jaringan.
Tantangan
Diskominfo Sulsel tak menampik bahwa para provider jaringan masih enggan untuk mendirikan tower jaringan pada wilayah blank spot. Alasan utamanya karena beberapa blank spot di Sulsel adalah wilayah yang tidak dihuni banyak masyarakat, sehingga jika merujuk pada sudut pandang ekonomi maka tentu tidak menguntungkan untuk digarap.
Apalagi biaya yang dibutuhkan provider untuk menghadirkan jaringan internet dari wilayah luar, terbilang cukup besar.
Tantangan efek ekonomi yang secara rasional tidak begitu potensial itu pun sehingga dibutuhkan komitmen dari Telkomsel sebagai penyedia jaringan internet terbesar di nusantara untuk berani berkolaborasi dengan pemda dengan menyediakan jaringan internet yang lebih luas demi mewujudkan pembangunan yang merata adil dan makmur bagi masyarakat.
Artinya meskipun dari segi bisnis belum begitu menjanjikan dalam prospek jangka pendek, namun dengan pembukaan jaringan di wilayah blank spot, membuat masyarakat dapat mengetahui dan mengenal berbagai fasilitas pelayanan dari aplikasi bernama MyTelkomsel Super App.
Bahkan secara langsung ataupun tidak, kondisi itu diyakini mampu memicu masyarakat untuk ambil bagian dan memanfaatkan layanan yang tersedia berdasarkan kebutuhan masing-masing, termasuk jual beli secara daring.
Selain itu, keberanian menghadirkan jaringan di wilayah blank spot dan memperkenalkan MyTelkomsel Super App, tentunya akan tetap memberikan imbas yang positif. Sebab hal ini sekaligus sebagai upaya menjaga eksistensi dan persaingan dengan penyedia jaringan internet dari luar negeri yang sudah mulai uji nyali merambah daerah-daerah blank spot.
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar terus rutin melakukan pendataan dan monitoring jaringan di wilayah kepulauan seperti Pulau Kodingareng, Pulau Samalona, Pulau Barrang Lompoa dan Barrang Caddi.
Sekretaris Lurah Pulau Kodingareng, Makassar, Rugayya menuturkan, adanya ketersediaan jaringan yang memadai dapat membantu berbagai aktivitas masyarakat di wilayah pulau.
Meski sudah ada satu provider, tapi jaringan di sini kadang bagus, lambat dan mati total.
Sedangkan di Pulau Kodingareng memiliki banyak UMKM-UMKM kecil yang menggantungkan pendapatannya itu dari cara menjual secara daring atau commerce seperti yang disedikan MyTelkomsel Super App.
Sementara itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani telah meminta agar pihak PT Telkomsel sebagai provider memperluas jaringan di Luwu Utara, Sulawesi Selatan karena adanya beberapa daerah terpencil yang lemah sinyal bahkan belum tersentuh jaringan atau blank spot.
Indah Putri menyebutkan sebanyak 42 titik pengusulan dari pemerintah daerah untuk mendukung hadirnya jaringan di setiap wilayah yang ada di Kabupaten Luwu Utara. Ini komitmen pemerintah daerah untuk merealisasikan program BISA Terkoneksi.
Melalui kolaborasi Telkomsel dengan pemerintah dalam penyediaan jaringan internet yang merata di seluruh wilayah, berpotensi memberikan perubahan positif bagi kehidupan masyarakat termasuk menikmati beragam layanan yang mampu memenuhi setiap kebutuhan semudah membalikkan telapak tangan yang dihadirkan fitur layanan dari MyTelkomsel Super App.
Berita Terkait
Aktris Marsha Arui menilai "Titanic" versi "remastered" beri kesan tersendiri
Rabu, 8 Februari 2023 6:39 Wib
KY dan MA memutuskan Hakim MY diberhentikan dengan tidak hormat
Sabtu, 4 Februari 2023 12:17 Wib
Piala AFF 2022 - Jordi Amat tak permasalahkan kondisi lapangan Stadion Nasional My Dinh Vietnam
Senin, 9 Januari 2023 7:16 Wib
Prilly Latuconsina mengaku improvisasi sendiri saat adegan goda Reza Rahadian
Sabtu, 21 Mei 2022 16:55 Wib
Cara Farhan Rasyid dan Megan Domani bangun kembali kedekatan
Sabtu, 9 April 2022 8:01 Wib
"Drive My Car" meraih film internasional terbaik di Oscar 2022
Senin, 28 Maret 2022 9:05 Wib
Garuda Indonesia menanggapi putusan penolakan PKPU
Kamis, 21 Oktober 2021 19:31 Wib
Festival Film Internasional Busan hadirkan kategori penayangan konten streaming
Kamis, 26 Agustus 2021 9:23 Wib