Makassar (ANTARA) - Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) menandatangani Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA) dengan sejumlah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Bulukumba, Sulsel, di Makassar, Kamis.
Dekan Fakultas Pertanian Unismuh Makassar Dr Andi Khaeriyah mengatakan kerja sama ini bertujuan untuk mempererat sinergi dalam bidang pendidikan, pelatihan, dan pengembangan keahlian di sektor pertanian yang selaras dengan kebutuhan industri dan perkembangan teknologi.
Ia menegaskan, kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan keterampilan praktis siswa SMK di bidang pertanian modern berbasis teknologi.
“Kami berharap kerja sama ini dapat mencetak tenaga kerja terampil yang siap bersaing di dunia industri pertanian, serta mendukung visi kami dalam menciptakan inovasi pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan SMK di Kabupaten Bulukumba yang hadir dalam penandatanganan ini adalah dari SMKN 2 Bulukumba, SMKN 3 Bulukumba, SMKN 4 Bulukumba, SMKN 5 Bulukumba, SMKN 7 Bulukumba, SMKN 8 Bulukumba, SMKN 9 Bulukumba, dan SMKN 10 Bulukumba.
Andi Khaeriyah menjelaskan, MoA dan IA yang ditandatangani mencakup program kerja seperti pelatihan keterampilan pertanian, magang industri, serta penelitian dan pengembangan yang melibatkan dosen dan siswa SMK.
Program ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan kompetensi yang relevan guna menghadapi tantangan dunia kerja di sektor pertanian.
Para kepala sekolah SMK yang hadir menyambut baik kerja sama ini dan menekankan pentingnya keterkaitan antara dunia pendidikan dan industri sehingga dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan ekonomi di daerah.
Kerja sama ini diharapkan menjadi model bagi SMK lain di Kabupaten Bulukumba serta mendorong peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Sulawesi Selatan.
Dengan adanya MoA dan IA ini, Fakultas Pertanian Unismuh dan SMK di Kabupaten Bulukumba akan berkolaborasi untuk menghadirkan pendidikan yang lebih relevan dengan perkembangan dunia industri, khususnya di sektor pertanian.