Makassar (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris dua warga Luwu Timur yang menjadi korban aksi kekerasan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua masing-masing sebesar Rp15 juta di Kantor Wali Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Sabtu.
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial (PSKBS) Kemensos RI Adrianus Alla menyampaikan belasungkawa dan berharap santunan yang diberikan dapat meringankan beban keluarga korban.
“Kami berupaya memastikan bahwa bantuan ini sampai kepada yang berhak dan dapat membantu keluarga yang ditinggalkan,” ujarnya.
Turut hadir dalam penyerahan santunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo Ilham, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Palopo Zulkifli Halid, perwakilan Bank Mandiri, dan Kepala Dinas Sosial-P3A Kabupaten Luwu Timur Muh Yusri yang secara langsung mendampingi ahli waris korban.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial-P3A Kabupaten Luwu Timur Muh Yusri menegaskan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dalam memastikan hak-hak warga yang terdampak bencana sosial maupun konflik.
“Kami akan selalu hadir untuk membantu masyarakat, terutama dalam situasi yang sulit seperti ini,” kata Yusri.
Santunan ini diharapkan dapat memberikan ketenangan bagi keluarga yang ditinggalkan serta menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan bagi setiap warga negara di manapun mereka berada.
Ia menegaskan pemerintah terus berkomitmen untuk mendukung keluarga korban serta memperkuat upaya perlindungan bagi warga negara Indonesia di seluruh wilayah NKRI.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemensos serahkan santunan ahli waris korban KKB Papua asal Luwu Timur
