Luwu Timur Cross Country kenalkan objek wisata Lutim
Malili (ANTARA) - Komunitas "Passapeda Burau Community" (PBC) menggelar Luwu Timur Cross Country dalam rangka menggiatkan olah raga sepeda serta berwisata dan memperkenalkan objek wisata Kabupaten Luwu Timur.
Ajang bersepeda ini diikuti sebanyak 68 klub dengan 450 orang peserta se- Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara (Sulselbarata) dan dibuka Bupati Luwu Timur HM Thoriq Husler di Lapangan Andi Bintang Desa Burau, Kecamatan Burau, Lutim, Sabtu (09/11).
Event bertajuk Jelajah Bumi Batara Guru menempuh rute sepanjang 16 kilometer, start dari Lapangan Andi Bintang Desa Burau memasuki area perkebunan kelapa sawit PTPN XIV Desa Lagego lalu menuju tepi gunung di Desa Lumbewe dan kembali ke Lapangan Andi Bintang.
Husler menyampaikan apresiasi kepada panitia yang telah melaksanakan kegiatan ini sehingga bisa menghadirkan begitu banyak peserta untuk menikmati pesona keindahan Luwu Timur melalui bersepeda.
Menurut Bupati, Kegiatan ini selain membantu pemerintah dalam program memperkenalkan Kabupaten Luwu Timur secara dekat dengan segala keindahahannya juga sebagai wadah silaturrahmi antar pesepeda.
Bupati juga mengundang para peserta untuk bergabung mengikuti ajang yang sama pada Festival Danau Matano (FDM) yang akan digelar pada 30 November mendatang dengan rute mengelilingi keliling Danau Matano.
"Pada FDM mendatang, kami mengundang para pesepada untuk mengikuti ajang tersebut," ajak Bupati.
Husler menambahkan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-17 Kabupaten Luwu Timur, Pemerintah juga akan menggelar Enduro Tingkat Nasional dengan mengundang club pecinta sepeda se-Indonesia.
Sementara Ketua Panitia Arisal Lukman menyampaikan, kegiatan cross country Jelajah Bumi Batara Guru ini digelar dalam rangka menggiatkan olah raga sepeda serta berwisata dan memperkenalkan objek wisata Kabupaten Lutim.
Peserta yang meramaikan event ini selain dari club sepeda se Sesulbarata juga hadir peserta dari luar seperti Buma CC dari Kalimantan dan dua warga negara asing asal Belanda.
Menurut Arisal, rute yang akan dilalui para peserta cross country ini terbilang ekstrem. Selain melawati beberapa tanjakan, mereka juga harus melewati jalan bebatuan.
"Semoga peserta dapat melewati rute yang telah ditentukan panitia, karena merupakan daerah pegunungan jadi banyak tanjakan yang menantang," kata Arisal Lukman.
Event dengan tema "Ambil Sehatnya, Nikmati Alamnya, dan Bangun Kebersamaannya", pihak panitia juga menyiapkan doorprise berupa 8 unit sepeda serta berbagai hadiah hiburan lainnya.
Ajang bersepeda ini diikuti sebanyak 68 klub dengan 450 orang peserta se- Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara (Sulselbarata) dan dibuka Bupati Luwu Timur HM Thoriq Husler di Lapangan Andi Bintang Desa Burau, Kecamatan Burau, Lutim, Sabtu (09/11).
Event bertajuk Jelajah Bumi Batara Guru menempuh rute sepanjang 16 kilometer, start dari Lapangan Andi Bintang Desa Burau memasuki area perkebunan kelapa sawit PTPN XIV Desa Lagego lalu menuju tepi gunung di Desa Lumbewe dan kembali ke Lapangan Andi Bintang.
Husler menyampaikan apresiasi kepada panitia yang telah melaksanakan kegiatan ini sehingga bisa menghadirkan begitu banyak peserta untuk menikmati pesona keindahan Luwu Timur melalui bersepeda.
Menurut Bupati, Kegiatan ini selain membantu pemerintah dalam program memperkenalkan Kabupaten Luwu Timur secara dekat dengan segala keindahahannya juga sebagai wadah silaturrahmi antar pesepeda.
Bupati juga mengundang para peserta untuk bergabung mengikuti ajang yang sama pada Festival Danau Matano (FDM) yang akan digelar pada 30 November mendatang dengan rute mengelilingi keliling Danau Matano.
"Pada FDM mendatang, kami mengundang para pesepada untuk mengikuti ajang tersebut," ajak Bupati.
Husler menambahkan dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-17 Kabupaten Luwu Timur, Pemerintah juga akan menggelar Enduro Tingkat Nasional dengan mengundang club pecinta sepeda se-Indonesia.
Sementara Ketua Panitia Arisal Lukman menyampaikan, kegiatan cross country Jelajah Bumi Batara Guru ini digelar dalam rangka menggiatkan olah raga sepeda serta berwisata dan memperkenalkan objek wisata Kabupaten Lutim.
Peserta yang meramaikan event ini selain dari club sepeda se Sesulbarata juga hadir peserta dari luar seperti Buma CC dari Kalimantan dan dua warga negara asing asal Belanda.
Menurut Arisal, rute yang akan dilalui para peserta cross country ini terbilang ekstrem. Selain melawati beberapa tanjakan, mereka juga harus melewati jalan bebatuan.
"Semoga peserta dapat melewati rute yang telah ditentukan panitia, karena merupakan daerah pegunungan jadi banyak tanjakan yang menantang," kata Arisal Lukman.
Event dengan tema "Ambil Sehatnya, Nikmati Alamnya, dan Bangun Kebersamaannya", pihak panitia juga menyiapkan doorprise berupa 8 unit sepeda serta berbagai hadiah hiburan lainnya.