Makassar (ANTARA News) - Tangki storage dengan kapasitas 10.000 MT (metric ton) akan dibangun di Sulawesi Selatan (Sulsel) pada tahun ini, menyusul semakin tingginya kebutuhan elpiji selama program konversi minyak tanah ke gas elpiji berjalan di daerah ini.
Menurut Manager Gas Domestik Regional V Makassar, Zulfikar Hamid, di Makassar, Rabu, pembangunan tangki storage ini untuk memperkuat tempat penampungan bahan bakar gas di Sulsel yang saat ini hanya memiliki daya tampung 1.000 MT.
"Tangki yang ada saat ini hanya 1.000 MT, setelah depot filling sel Pertamina di Makassar terbakar, sehingga untuk menutupi tingginya permintaan gas, maka ada satu kapal yang 'standby' setiap hari disini," ucapnya.
Dia menyebutkan, rata-rata kebutuhan gas di Sulsel mencapai 380 MT per hari, sehingga Pertamina masih membutuhkan tangki penampungan baru untuk memenuhi kebutuhan konversi gas elpiji program konversi yang baru terealisasi sekitar 60 persen di Sulsel pada tahun ini.
"Dari target konversi gas elpiji sebesar 330 ribu paket tabung tahun ini, diharapkan dapat rampung selama dua bulan ke depan yang saat ini telah direalisasikan sebanyak 205 ribu paket tabung gas tiga kilogram," ucapnya.
Terhitung sejak tahun lalu, total rumah tangga yang telah menerima paket tabung gas ukuran tiga kilogram mencapai 1,3 juta KK (kepala keluarga) yang tersebar di 15 kabupaten/kota di Sulsel dan sembilan daerah yang belum masuk dalam program ini diharapkan bisa secepatnya diselesaikan seperti Pinrang, Enrekang, Luwu Timur, Luwu Utara, Tana Toraja, Toraja Utara, dan beberapa daerah lainnya.
Meskipun, program konversi minyak tanah ke gas elpiji ukuran tiga kilogram dihentikan sementara karena ada instrusi dari BPH Migas untuk melakukan perubahan skema atau mapping distribusi gas di daerah ini, dia menjamin tidak akan mempengaruhi kebutuhan gas elpiji di daerah ini.
"Jadi tidak benar, jika ada pihak yang menganggap penghentian sementara program konversi itu karena adanya penarikan paket tabung gas ukuran tiga kilogram di sini," ujarnya. (T.KR-HK/M012)

