Plt Gubernur Sulsel dorong percepatan tata kelola Bandara Sorowako
Makassar (ANTARA) - Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mendorong percepatan pembangunan Bandara Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dalam hal ini pada tata kelola bandara oleh Pemprov Sulsel.
Saat pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati Luwu Timur Budiman yang digelar secara hybrid untuk sisa Masa Jabatan 2021-2026 di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Senin, Andi Sudirman mengatakan telah berdiskusi bersama Bupati Lutim membahas rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel yang akan mengambil alih pengelolaan Bandara Sorowako di Kabupaten Luwu Timur.
Hal ini terkait program percepatan pembangunan mengenai pengelolaan Bandara Sorowako milik PT Vale Indonesia di Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur oleh Pemprov Sulsel.
"Bagaimana dalam waktu sesingkat-singkatnya bandara bisa menjadi bagian dari program pemerintah dan diserahkan kepada pemerintah. Tidak lain adalah untuk kepentingan masyarakat banyak," katanya.
Luwu Timur adalah daerah yang strategis di Sulsel. Investasi terbesar di Sulsel salah satunya di Luwu Timur.
Ia juga mengajak Bupati dan Ketua TP-PKK Lutim untuk menjalin hubungan harmonis dengan instansi vertikal dan Forkopimda. Demikian juga dengan OPD dan jajaran Pemerintah Sulsel.
"Saya juga mengingatkan OPD pada jajaran pemerintah Sulsel, jika ada program yang dijalankan dengan Pemerintah Luwu Timur, sedianya untuk melaporkan pada pimpinan wilayah yang sudah dilantik yakni Bapak Bupati dan Forkopimda yang ada di Luwu Timur," urainya.
Sinergitas terbangun di tengah pandemi COVID-19 dengan menghadirkan program prioritas atau program istimewa yang menyentuh masyarakat.
"Terkhusus di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan. Tiga sektor ini menjadi poin dalam laporan Badan Statistik bahwa ini yang memberikan kontribusi terbesar dalam kehidupan ekonomi masyarakat," sebut dia.
Andi Sudirman berharap Bupati yang dilantik demikian juga Ketua TP PKK Lutim diberikan hidayah, kekuatan dan pertolongan dalam memimpin.
"Dengan pelantikan ini saya ingin mengucapkan selamat atas amanah, jabatan bupati 2021-2026, mudah-mudahan ini bisa menjadi momentum awal memberikan kemaslahatan bagi orang banyak, terkhusus bagi masyarakat Luwu Timur dan Sulawesi Selatan yang kita cintai," kata Andi Sudirman Sulaiman.
Seperti diketahui, Budiman mengantikan bupati terpilih Muhammad Thorig Husler yang telah meninggal dunia. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan wakil bupati menjadi Bupati Luwu Timur ini sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sebab sebelumnya, pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada tanggal 26 Februari 2021 lalu, khusus untuk Luwu Timur yang dilantik hanya wakil bupati, yang mana bupati terpilih hasil Pilkada Serentak Tahun 2020 berhalangan tetap.
Saat pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati Luwu Timur Budiman yang digelar secara hybrid untuk sisa Masa Jabatan 2021-2026 di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, Senin, Andi Sudirman mengatakan telah berdiskusi bersama Bupati Lutim membahas rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel yang akan mengambil alih pengelolaan Bandara Sorowako di Kabupaten Luwu Timur.
Hal ini terkait program percepatan pembangunan mengenai pengelolaan Bandara Sorowako milik PT Vale Indonesia di Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur oleh Pemprov Sulsel.
"Bagaimana dalam waktu sesingkat-singkatnya bandara bisa menjadi bagian dari program pemerintah dan diserahkan kepada pemerintah. Tidak lain adalah untuk kepentingan masyarakat banyak," katanya.
Luwu Timur adalah daerah yang strategis di Sulsel. Investasi terbesar di Sulsel salah satunya di Luwu Timur.
Ia juga mengajak Bupati dan Ketua TP-PKK Lutim untuk menjalin hubungan harmonis dengan instansi vertikal dan Forkopimda. Demikian juga dengan OPD dan jajaran Pemerintah Sulsel.
"Saya juga mengingatkan OPD pada jajaran pemerintah Sulsel, jika ada program yang dijalankan dengan Pemerintah Luwu Timur, sedianya untuk melaporkan pada pimpinan wilayah yang sudah dilantik yakni Bapak Bupati dan Forkopimda yang ada di Luwu Timur," urainya.
Sinergitas terbangun di tengah pandemi COVID-19 dengan menghadirkan program prioritas atau program istimewa yang menyentuh masyarakat.
"Terkhusus di bidang pertanian, perikanan dan kehutanan. Tiga sektor ini menjadi poin dalam laporan Badan Statistik bahwa ini yang memberikan kontribusi terbesar dalam kehidupan ekonomi masyarakat," sebut dia.
Andi Sudirman berharap Bupati yang dilantik demikian juga Ketua TP PKK Lutim diberikan hidayah, kekuatan dan pertolongan dalam memimpin.
"Dengan pelantikan ini saya ingin mengucapkan selamat atas amanah, jabatan bupati 2021-2026, mudah-mudahan ini bisa menjadi momentum awal memberikan kemaslahatan bagi orang banyak, terkhusus bagi masyarakat Luwu Timur dan Sulawesi Selatan yang kita cintai," kata Andi Sudirman Sulaiman.
Seperti diketahui, Budiman mengantikan bupati terpilih Muhammad Thorig Husler yang telah meninggal dunia. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan wakil bupati menjadi Bupati Luwu Timur ini sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Sebab sebelumnya, pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah pada tanggal 26 Februari 2021 lalu, khusus untuk Luwu Timur yang dilantik hanya wakil bupati, yang mana bupati terpilih hasil Pilkada Serentak Tahun 2020 berhalangan tetap.