• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews makassar
Sabtu, 20 Desember 2025
Logo Small Mobile Antaranews makassar
Logo Small Fixed Antaranews makassar
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Perceraian Ridwan Kamil dan Atalia tak ganggu proses hukum

      Perceraian Ridwan Kamil dan Atalia tak ganggu proses hukum

      Kamis, 18 Desember 2025 15:08

      KPK tetapkan tiga tersangka baru K3

      KPK tetapkan tiga tersangka baru K3

      Jumat, 12 Desember 2025 16:40

      Gubernur Sulsel turun salurkan bantuan di Aceh Tamiang

      Gubernur Sulsel turun salurkan bantuan di Aceh Tamiang

      Kamis, 11 Desember 2025 19:43

      Korban tewas akibat bencana di Sumut bertambah jadi 330 orang

      Korban tewas akibat bencana di Sumut bertambah jadi 330 orang

      Minggu, 7 Desember 2025 20:06

      Prabowo tiba di Aceh dan lanjut ke Bireuen

      Prabowo tiba di Aceh dan lanjut ke Bireuen

      Minggu, 7 Desember 2025 11:04

  • Hukum
    • Polda Sulsel kerahkan 3.981 personel di Operasi Lilin 2025

      Polda Sulsel kerahkan 3.981 personel di Operasi Lilin 2025

      KPK tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dalam rangkaian OTT

      KPK tangkap Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang dalam rangkaian OTT

      KPK umumkan OTT di Kalsel, jadi ke-11 di 2025

      KPK umumkan OTT di Kalsel, jadi ke-11 di 2025

      Kemenkum Sulsel mencatat posbakum terbanyak di Bone

      Kemenkum Sulsel mencatat posbakum terbanyak di Bone

      Ada 17 kasus kekerasan jurnalis di KTI sepanjang 2025

      Ada 17 kasus kekerasan jurnalis di KTI sepanjang 2025

  • Politik
    • Prabowo tinjau lokasi bencana dengan helikopter TNI AU di Sumatera Barat

      Prabowo tinjau lokasi bencana dengan helikopter TNI AU di Sumatera Barat

      Presiden Prabowo teken aturan kenaikan upah minimum

      Presiden Prabowo teken aturan kenaikan upah minimum

      Presiden Prabowo minta dana otsus tidak digunakan untuk DLN pemda di Papua

      Presiden Prabowo minta dana otsus tidak digunakan untuk DLN pemda di Papua

      PBB nilai wacana ambang batas parlemen satu persen masuk akal

      PBB nilai wacana ambang batas parlemen satu persen masuk akal

      LKBN Antara kembali raih predikat Badan Publik Informatif kategori BUMN

      LKBN Antara kembali raih predikat Badan Publik Informatif kategori BUMN

  • Daerah
    • Kapolda Sulawesi Barat tekankan lima dasar bela negara

      Kapolda Sulawesi Barat tekankan lima dasar bela negara

      Pemkot Makassar turunkan angka prevalensi stunting menjadi 22,9 persen

      Pemkot Makassar turunkan angka prevalensi stunting menjadi 22,9 persen

      Pemkab Sidrap tanam 11 ribu bibit kelapa genjah pandan wangi bantuan Kementan

      Pemkab Sidrap tanam 11 ribu bibit kelapa genjah pandan wangi bantuan Kementan

      Kwarcab Pramuka Gowa himpun dana Rp264 juta untuk bantuan Sumatera

      Kwarcab Pramuka Gowa himpun dana Rp264 juta untuk bantuan Sumatera

      Pemkab Bone tingkatkan kesiapsiagaan bencana menghadapi musim hujan

      Pemkab Bone tingkatkan kesiapsiagaan bencana menghadapi musim hujan

  • Lintas Daerah
    • BPBD Sulbar integrasikan perlindungan anak dalam penanggulangan bencana

      BPBD Sulbar integrasikan perlindungan anak dalam penanggulangan bencana

      BPBD Sulbar mitigasi bencana hidrometeorologi menjelang akhir tahun

      BPBD Sulbar mitigasi bencana hidrometeorologi menjelang akhir tahun

      Dua keluarga asal Garut transmigrasi ke Polewali Mandar

      Dua keluarga asal Garut transmigrasi ke Polewali Mandar

      Lintas Nagan Raya-Aceh Tengah sudah bisa dilintasi kendaraan

      Lintas Nagan Raya-Aceh Tengah sudah bisa dilintasi kendaraan

      BNPB rekonstruksi infrastruktur terdampak gempa bumi di Sulbar

      BNPB rekonstruksi infrastruktur terdampak gempa bumi di Sulbar

  • Gaya Hidup
    • Yamali TB Sulsel berupaya tekan kasus lewat Sentra TBC Anak

      Yamali TB Sulsel berupaya tekan kasus lewat Sentra TBC Anak

      Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

      Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

      Telkomsel optimalisasi jaringan antisipasi lonjakan trafik akhir tahun

      Telkomsel optimalisasi jaringan antisipasi lonjakan trafik akhir tahun

      Mengenal lebih dekat budaya Sulawesi di Festival Fotografi Celebes

      Mengenal lebih dekat budaya Sulawesi di Festival Fotografi Celebes

      FOTO - Workshop teknik pencahayaan Festival Fotografi Celebes 2025

      FOTO - Workshop teknik pencahayaan Festival Fotografi Celebes 2025

  • Ekonomi
      • Jasa
      • Bisnis
      • Wisata
      • Kuliner
      PLN UUD Sulselrabar kembali terjunkan 21 personel, pulihkan listrik di Aceh

      PLN UUD Sulselrabar kembali terjunkan 21 personel, pulihkan listrik di Aceh

      Menkeu Purbaya: Anggaran penanganan bencana Sumatera tak hambat laju ekonomi

      Menkeu Purbaya: Anggaran penanganan bencana Sumatera tak hambat laju ekonomi

      Danantara siapkan anggaran Rp20 triliun untuk biayai peternak ayam

      Danantara siapkan anggaran Rp20 triliun untuk biayai peternak ayam

      Pelindo Regional 4 -- Apindo Sulsel kuatkan konektivitas logistik KTI

      Pelindo Regional 4 -- Apindo Sulsel kuatkan konektivitas logistik KTI

      Pemkab Sidrap perkuat ketahanan pangan lewat panen raya semangka tanpa biji

      Pemkab Sidrap perkuat ketahanan pangan lewat panen raya semangka tanpa biji

      Pemkot Makassar siapkan Perseroda memperkuat kemandirian fiskal

      Pemkot Makassar siapkan Perseroda memperkuat kemandirian fiskal

      Harga emas UBS dan galeri24 di Pegadaian kompak naik lagi

      Harga emas UBS dan galeri24 di Pegadaian kompak naik lagi

      Menkeu Purbaya tolak berikan insentif pajak untuk aksi korporasi BUMN

      Menkeu Purbaya tolak berikan insentif pajak untuk aksi korporasi BUMN

      LKBN ANTARA promosi budaya dan ekraf lewat Festival Fotografi Celebes di Toraja Utara

      LKBN ANTARA promosi budaya dan ekraf lewat Festival Fotografi Celebes di Toraja Utara

      Dinas Pariwisata merumuskan pengembangan pariwisata halal di Sulbar

      Dinas Pariwisata merumuskan pengembangan pariwisata halal di Sulbar

      Disbudpar Sulsel dorong inklusi seni melalui Mandala Day

      Disbudpar Sulsel dorong inklusi seni melalui Mandala Day

      Wamen Pariwisata : Pemda harus hadir mendukung kegiatan berkualitas daerah

      Wamen Pariwisata : Pemda harus hadir mendukung kegiatan berkualitas daerah

      Pertanian perkotaan Bukit Baruga jadi percontohan ketahanan pangan

      Pertanian perkotaan Bukit Baruga jadi percontohan ketahanan pangan

      Makanan khas Sulsel \"Pallu Ce\'la\" dilombakan di Festival Beautiful Malino 2025

      Makanan khas Sulsel "Pallu Ce'la" dilombakan di Festival Beautiful Malino 2025

      Bupati Gowa resmikan Pusat Kuliner Malino di kawasan puncak

      Bupati Gowa resmikan Pusat Kuliner Malino di kawasan puncak

      Revitalisasi Pasar Ikan Rajawali di Makassar perlu dilakukan

      Revitalisasi Pasar Ikan Rajawali di Makassar perlu dilakukan

  • Olahraga
      • Umum
      • Cabang Olahraga
      Pemkot Makassar segera tata ulang Lapangan Karebosi jadi ikon olahraga modern

      Pemkot Makassar segera tata ulang Lapangan Karebosi jadi ikon olahraga modern

      Greg Nwokolo: sebut timnas Indonesia maju sepuluh langkah kemudian mundur lagi

      Greg Nwokolo: sebut timnas Indonesia maju sepuluh langkah kemudian mundur lagi

      Pemkot Makassar siapkan anggaran bangun Stadion Untia pada 2026

      Pemkot Makassar siapkan anggaran bangun Stadion Untia pada 2026

      Lifter Rizki Juniansyah raih emas dan pecahkan dua rekor dunia

      Lifter Rizki Juniansyah raih emas dan pecahkan dua rekor dunia

      Timnas futsal putra Indonesia rebut medali emas setelah hancurkan Thailand 6-1

      Timnas futsal putra Indonesia rebut medali emas setelah hancurkan Thailand 6-1

      Aldila/Janice raih emas usai keduanya sakit

      Aldila/Janice raih emas usai keduanya sakit

      Maroko juara Piala Arab FIFA 2025 setelah tekuk Yordania 3-2 di final

      Maroko juara Piala Arab FIFA 2025 setelah tekuk Yordania 3-2 di final

      Napoli ke final Piala Super Italia setelah singkirkan AC Milan 2-0

      Napoli ke final Piala Super Italia setelah singkirkan AC Milan 2-0

  • Internasional
    • Pentagon bakal lakukan pembatasan perusahaan AS yang berbisnis dengan China

      Pentagon bakal lakukan pembatasan perusahaan AS yang berbisnis dengan China

      Banjir bandang tewaskan 37 orang di Kota Sali Maroko

      Banjir bandang tewaskan 37 orang di Kota Sali Maroko

      Presiden Trump: Pasukan Stabilisasi Gaza didukung banyak negara

      Presiden Trump: Pasukan Stabilisasi Gaza didukung banyak negara

      12 orang tewas, 29 terluka akibat penembakan massal di Pantai Bondi Australia

      12 orang tewas, 29 terluka akibat penembakan massal di Pantai Bondi Australia

      Jepang peringatkan potensi tsunami usai gempa M 6,7 di lepas pantai Prefektur Aomori

      Jepang peringatkan potensi tsunami usai gempa M 6,7 di lepas pantai Prefektur Aomori

  • Sejagat
    • PM Malaysia Anwar Ibrahim sebut kabinetnya perlu libatkan banyak tokoh muda

      PM Malaysia Anwar Ibrahim sebut kabinetnya perlu libatkan banyak tokoh muda

      PM Malaysia Anwar Ibrahim rombak kabinet Pemerintahan MADANI

      PM Malaysia Anwar Ibrahim rombak kabinet Pemerintahan MADANI

      Bentrok bersenjata perbatasan Kamboja-Thailand paksa lebih banyak sekolah ditutup

      Bentrok bersenjata perbatasan Kamboja-Thailand paksa lebih banyak sekolah ditutup

      Kamboja dan Thailand kembali bersitegang di perbatasan kedua negara

      Kamboja dan Thailand kembali bersitegang di perbatasan kedua negara

      PM Malaysia Anwar Ibrahim bakal rombak kabinet

      PM Malaysia Anwar Ibrahim bakal rombak kabinet

  • Artikel
      • Profil
      • Opini
      • Cerita Sejarah
      Malik bersama Nexdev mengukir asa jangkau wilayah 3T

      Malik bersama Nexdev mengukir asa jangkau wilayah 3T

      Kak Seto dan kasih sayang pada anak

      Kak Seto dan kasih sayang pada anak

      Profil Dudung Abdurachman sebagai Ketua KKIP dan penasihat pertahanan RI

      Profil Dudung Abdurachman sebagai Ketua KKIP dan penasihat pertahanan RI

      SMM perumahan berbasis lingkungan dukung RTH Makassar

      SMM perumahan berbasis lingkungan dukung RTH Makassar

      Robohnya tongkonan kami

      Robohnya tongkonan kami

      Sekolah Perempuan, lentera penuntun perempuan pesisir Pangkep

      Sekolah Perempuan, lentera penuntun perempuan pesisir Pangkep

      AI sebagai motor kebangkitan UMKM di Makassar

      AI sebagai motor kebangkitan UMKM di Makassar

      ANTARA dan jejak Sekolah Rakyat di pameran Haluan Merah Putih

      ANTARA dan jejak Sekolah Rakyat di pameran Haluan Merah Putih

      Baznas salurkan paket Lebaran ke mustahik di perbatasan Sulut

      Baznas salurkan paket Lebaran ke mustahik di perbatasan Sulut

      Sepak bola saat pandemi, merayakan pesta dalam sepi

      Sepak bola saat pandemi, merayakan pesta dalam sepi

      Kisah orang Jawa yang tidak jadi bagian dari  Melayu

      Kisah orang Jawa yang tidak jadi bagian dari Melayu

      Mengulik sejarah tambang batu bara Ombilin di Sawahlunto

      Mengulik sejarah tambang batu bara Ombilin di Sawahlunto

  • Foto
    • FOTO - Workshop teknik pencahayaan Festival Fotografi Celebes 2025

      FOTO - Workshop teknik pencahayaan Festival Fotografi Celebes 2025

      FOTO - Prosesi Ma'pasonglo di Toraja Utara

      FOTO - Prosesi Ma'pasonglo di Toraja Utara

      FOTO - Wisata Puncak Lolai di Toraja Utara

      FOTO - Wisata Puncak Lolai di Toraja Utara

      Cikal raih emas lead panjat tebing SEA Games 2025

      Cikal raih emas lead panjat tebing SEA Games 2025

      FOTO - TNI AL evakuasi medis korban bencana alam lewat udara

      FOTO - TNI AL evakuasi medis korban bencana alam lewat udara

  • Video
    • Investasi Sulsel TW III 2025 capai Rp13,7 triliun

      Investasi Sulsel TW III 2025 capai Rp13,7 triliun

      Preservasi jalan paket I Sulsel dimulai, anggaran Rp430 M

      Preservasi jalan paket I Sulsel dimulai, anggaran Rp430 M

      Inilah mengapa Rambu Solo masih lestari

      Inilah mengapa Rambu Solo masih lestari

      Mahfud MD ungkap faktor penyebab Polri jadi sorotan masyarakat

      Mahfud MD ungkap faktor penyebab Polri jadi sorotan masyarakat

      Gedung DPRD Sulsel-Makassar mulai diperbaiki dengan anggaran Rp90 M

      Gedung DPRD Sulsel-Makassar mulai diperbaiki dengan anggaran Rp90 M

Logo Header Antaranews Makassar

Potensi sumber daya laut berkurang, ancaman bagi ekonomi nelayan

id Walhi Sulsel, cuaca ekstrem, BMKG Makassar, fenomena La Nina Jumat, 31 Desember 2021 22:21 WIB

Image Print
Potensi sumber daya laut berkurang, ancaman bagi ekonomi nelayan

Seorang nelayan asal Pulau Barrang Caddi Ansar memperlihatkan hasil tangkapan ikannya yang dinilai semakin menurun dari tahun ke tahun di Makassar, Sulsel. ANTARA/Nur Suhra Wardyah

Makassar (ANTARA) - Kekayaan laut dengan ribuan biota di dalamnya mulai berbeda dari tahun ke tahun. Potensi laut yang menjadi tumpuan manusia dalam memenuhi kebutuhan pangan untuk kebutuhan tubuh tidak lagi menunjukkan keberpihakan.

Sejumlah nelayan di pulau-pulau Makassar, Sulawesi Selatan mulai merasakan perubahan potensi laut.

Penghasilan para nelayan kian berkurang karena hasil tangkapan ikan pun kian minim sehingga dipastikan hal tersebut menjadi ancaman bagi perekonomian mereka.

Khususnya bagi nelayan kecil yang tersebar di berbagai gugusan pulau Indonesia, termasuk pada perairan Makassar, Sulawesi Selatan. Salah satunya ialah nelayan asal Pulau Barrang Caddi, Kecamatan Sangkarrang Makassar bernama Ansar.

Ansar mengemukakan bahwa penghasilan dari laut semakin hari semakin menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya, ada pergeseran atau perubahan yang terjadi di area dirinya mengadu nasib.

Di area tangkapnya, air laut kerap kali terlihat keruh dan dampaknya, nelayan tidak bisa fokus, utamanya dengan sistem tangkap. Sebab ini dipastikan berpengaruh terhadap jarak pandang ikan yang terbatas karena air laut keruh.

Bagi Ansar, kondisi air laut saat ini dinilai tidak lagi jernih seperti sebelumnya. Dugaannya ada penambangan pasir yang melakukan pengerukan menjadi penyebab rendahnya hasil tangkapan warga pulau di Makassar.

“Satu hari bersih lalu sehari kemudian keruh lagi di tengah laut. Jadi bagaimana bisa nelayan fokus melihat karena air di laut tidak bagus,” katanya.

Pendapatan yang fluktuatif menjadi lumrah di kalangan nelayan, tetapi perbedaan hasil tangkap nelayan di pulau itu turun drastis. Kadang hanya bisa menangkap lima ekor, bahkan malah kosong sama sekali.

Jika tahun lalu selalu ada meski kadang sedikit, itu dinilai Ansar masih lebih mending dibanding tahun sekarang, karena pernah tidak ada ikan untuk dijual, tetapi hanya cukup untuk dikonsumsi bersama keluarga.

Kondisi ini kerap dijumpai hampir pada seluruh nelayan yang terdapat di pulau Kota Makassar, seperti Pulau Kodingareng, Pulau Barrang Lompo, Pulau Barrang Caddi, Pulau Lumu-lumu, Pulau Laikang, Pulau Samalona dan Pulau Gusung Bonetambu.

Keluhan terhadap kondisi air laut yang dinilai sangat keruh dan berdampak pada hasil tangkapan ikan, juga diakui Nasir dari Pulau Barrang Caddi.

Hanya saja, ia berpendapat bahwa keruhnya air laut itu diakibatkan air hujan dari perkotaan yang bermuara ke laut. Fenomena ini dinilai jarang terjadi dan baru dijumpai pada tahun 2021 ini.

"Kalau air laut keruh, pencarian juga tidak bagus, karena yang kita cari ikan dan gurita. Apalagi kondisi ombak besar di awal musim hujan seperti sekarang," ungkap Nasir.

Menurutnya, terjadi perubahan terhadap pergantian musim dari tahun ke tahun. Hal ini diakui sangat berpengaruh pada pola tangkap nelayan di laut lepas, sebab cuaca yang kerap kali berubah-ubah sehingga nelayan ikut mengalami kesulitan melaut.

Intensitas maupun volume hujan dinilai meningkat dari tahun ke tahun, sehingga waktu melaut para nelayan pun semakin berkurang.

Ini menyebabkan waktu menganggur para nelayan semakin meningkat, mereka hanya berdiam diri di rumah tanpa melakukan aktivitas melaut karena hujan kerapkali disertai angin kencang pada musim hujan.

Lebih dari itu, Nasir secara gamblang menyampaikan bahwa perubahan kondisi air laut bukan hanya terjadi pada musim penghujan, namun musim kemarau tahun ini pun dianggap tidaklah sama dari tahun-tahun sebelumnya.

"Kita juga sering menangkap ikan tenggiri tapi nanti musim timur. Kalau dibandingkan musim sekarang dengan yang lalu, masih bagus yang lalu. Sekarang pendapatan di laut makin tahun semakin berkurang," ungkap Nasir.

Perahu nelayan yang berjejer di perairan Kabupaten Bulukumba, Sulsel. ANTARA/Nur Suhra Wardyah

Alarm pemerintah

Keluhan sejumlah nelayan terhadap keruhnya air laut dan berdampak pada hasil tangkap nelayan menjadi sinyal atau alarm bagi pemerintah bahwa stok pangan dari laut kian menipis, kata Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Daerah Sulawesi Selatan Muhammad Al Amin.

Fenomena keruhnya air laut pada perairan Makassar, Sulawesi Selatan, hingga curah hujan yang tidak menentu dinilai tidaklah terjadi secara tiba-tiba, namun dipastikan ada penyebabnya.

Kondisi ini dipastikan mengancam keberlanjutan pangan masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya yang ada di kota besar seperti Makassar.

"Pernyataan nelayan soal hasil tangkapan yang semakin menurun, kemudian ikan di laut sudah mulai berkurang, itu menunjukkan stok ikan kita sudah mulai menurun drastis dan itu diakui oleh sejumlah ilmuan di Jakarta," ungkap Amin.

Sejumlah peneliti di berbagai kampus menyatakan stok ikan di laut mulai berkurang sejak lima tahun terakhir. Bahkan stok ikan di Indonesia secara keseluruhan telah berada di garis merah.

"Ini berbahaya memang untuk keberlanjutan pangan kita," kata Al Amin.

Fenomena ini dipicu oleh berbagai hal, kata Amin, yakni campur tangan manusia lewat oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab, seperti melakukan penangkapan ilegal (ilegal fishing) dengan cara penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan hingga fenomena krisis iklim yang terjadi.

Kegiatan penangkapan ilegal ini utamanya dengan menggunakan bom ikan yang tidak hanya mematikan ikan, tetapi juga biota laut sekitarnya, seperti terumbu karang dan hewan laut lainnya.

Amin mengakui bahwa tidaklah mudah untuk menangkap para pelaku ilegal, apalagi tidak ada data pasti berapa banyak kasus yang telah terjadi di perairan laut Sulsel. Namun, bukan tidak mungkin, kata Amin, Pol Airut mengambil langkah tegas bagi para pelaku.

"Sekarang penangkapan ikan ilegal di Kota Makassar itu masih banyak, memang banyak juga nelayan yang sudah berubah haluan tapi masih banyak juga pelaku ilegal itu," ujarnya.

Hanya saja, tidak sedikit dari proses penegakan hukum yang seolah membiarkan aktivitas tangkap ikan secara ilegal itu terus terjadi.

Penegak hukum cenderung seperti tidak berdaya menghadapi pelaku ilegal itu. Informasi dari nelayan kecil di pulau-pulau Makassar menyebutkan, banyak aparat penegak hukum/kepolisian yang mudah dipengaruhi dengan iming iming suap agar meloloskan oknum tersebut.

Krisis iklim

Selain campur tangan manusia yang serakah terhadap hasil laut sehingga melakukan perbuatan yang tidak ramah lingkungan untuk meraup untung sebanyak mungkin, krisis iklim juga dinilai menjadi pemicu berkurangnya hasil tangkap nelayan.

Perubahan iklim yang semakin ekstrem dianggap paling berdampak pada nelayan atau yang bekerja di sektor kelautan.
Nelayan dipastikan sangat terganggu dengan perubahan iklim itu karena cuaca yang tidak menentu, kemudian ombak yang tiba-tiba tinggi karena angin juga kencang.

Itu semua akibat dari perubahan iklim di dunia yang tidak bisa dianggap secara alamiah saja, sebab juga terjadi kerusakan lingkungan secara global.

Kerusakan lingkungan yang terjadi secara global ini memicu perubahan siklus iklim yang mengakibatkan terganggunya aktivitas nelayan di pulau-pulau kecil. Alhasil, terjadi kerusakan/penderitaan besar dengan terganggunya aktivitas nelayan di pulau-pulau kecil terutama di Sulawesi Selatan.

Dampaknya kian mengancam perekonomian nelayan yang semakin menurun. Nelayan seperti pengangguran di pulau-pulau kecil, mereka tidak berani melaut dan mencari nafkah bagi keluarganya.

"Apalagi tahun ini kan masih ada La Nina, dan intensitas hujan yang semakin tinggi, angin barat yang sekarang durasinya lama, namun lebih cepat datang ketimbang tahun-tahun kemarin," kata Amin.

Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memprediksi adanya fenomena La Nina yang mengakibatkan peningkatan curah hujan dari tahun ke tahun, di Sulawesi Selatan, mulai dari tahun 2018 hingga 2021 sekarang.

Kepala Sub Bidang Pelayanan Jasa Balai Besar M&G Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah IV Makassar Siswanto mengemukakan curah hujan bervariasi di setiap bulan dan dipastikan hal ini berpengaruh pada angin laut, termasuk aktivitas nelayan.

Jika dibandingkan dengan tiga tahun sebelumnya sejak 2018-2020, curah hujan di Kota Makassar lebih tinggi di beberapa bulan pada tahun 2021, utamanya di bulan Januari 2021. Sedangkan di antara empat tahun tersebut, curah hujan di tahun 2019 tercatat lebih rendah terutama di pertengahan sampai akhir tahun 2019.

Pada tahun 2020, terdapat fenomena moderasi La Nina yang mengakibatkan banyaknya bencana di Sulawesi Selatan karena konvektivitas kuat dan RH (kelembaban) berada pada lapisan 700 mb.

"Sejak Januari 2020, terjadi banyak bencana banjir seperti di Kota Parepare, Luwu Raya, Kabupaten Bantaeng, Jeneponto dan Sinjai," ungkapnya.

Fenomena La Nina dan berbagai hal yang mempengaruhi potensi laut diharapkan agar Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan harus bisa membaca kondisi masyarakat saat ini, khususnya mereka yang menggantungkan hidupnya di laut.

Pemerintah tidak hanya membahas dan berbicara soal ekonomi makro seperti penerbitan izin administrasi, namun diharapkan bisa memikirkan bagaimana nelayan bisa bertahan di tengah ancaman krisis iklim yang melanda, menghadapi cuaca ekstrem, namun nelayan tetap produktif untuk keluarganya.

Nelayan ini adalah tumpuan masyarakat dalam pemenuhan pangan, jika nelayan tak mampu melaut maka dampaknya pasti kepada masyarakat luas.

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor: Anwar Maga
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Yamali TB Sulsel berupaya tekan kasus lewat Sentra TBC Anak

Yamali TB Sulsel berupaya tekan kasus lewat Sentra TBC Anak

Jumat, 19 Desember 2025 23:28 Wib

Polda Sulsel kerahkan 3.981 personel di Operasi Lilin 2025

Polda Sulsel kerahkan 3.981 personel di Operasi Lilin 2025

Jumat, 19 Desember 2025 22:03 Wib

Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

Jumat, 19 Desember 2025 12:23 Wib

Pemprov Sulsel jangkau Desa terisolir Babo Aceh Tamiang salurkan bantuan

Pemprov Sulsel jangkau Desa terisolir Babo Aceh Tamiang salurkan bantuan

Jumat, 19 Desember 2025 8:30 Wib

Kemenkum Sulsel mencatat posbakum terbanyak di Bone

Kemenkum Sulsel mencatat posbakum terbanyak di Bone

Jumat, 19 Desember 2025 6:05 Wib

Gubernur menerima kembali  Tim Medis Sulsel usai misi kemanusiaan di Sumatera-Aceh

Gubernur menerima kembali Tim Medis Sulsel usai misi kemanusiaan di Sumatera-Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 11:42 Wib

Gubernur Sulsel serahkanbantuan  Rp325 juta buat korban puting beliung Pinrang

Gubernur Sulsel serahkanbantuan Rp325 juta buat korban puting beliung Pinrang

Kamis, 18 Desember 2025 11:40 Wib

Pemprov Sulsel memperkuat intervensi stunting terpadu di Enrekang

Pemprov Sulsel memperkuat intervensi stunting terpadu di Enrekang

Kamis, 18 Desember 2025 6:54 Wib

  • Terpopuler
Indonesia di posisi dua klasemen sementara SEA Games 2025 dengan 80 emas

Indonesia di posisi dua klasemen sementara SEA Games 2025 dengan 80 emas

John Herdman jadi opsi paling masuk akal latih timnas Indonesia

John Herdman jadi opsi paling masuk akal latih timnas Indonesia

KPK umumkan OTT di Kalsel, jadi ke-11 di 2025

KPK umumkan OTT di Kalsel, jadi ke-11 di 2025

Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

Pemprov Sulsel menyiapkan angkutan tujuh bus gratis untuk Natal dan Tahun Baru

Pemkot Makassar- dan GoFood kolaborasi gerakkan UMKM melek digitalisasi

Pemkot Makassar- dan GoFood kolaborasi gerakkan UMKM melek digitalisasi

  • Top News
Awhin Sanjaya asal Luwu Utara tewas akibat kecelakaan saat final Sumatera Cup Prix di Jambi

Awhin Sanjaya asal Luwu Utara tewas akibat kecelakaan saat final Sumatera Cup Prix di Jambi

Hari Ibu ke-97 di Makassar, Kadis DPPPA: Ibu adalah dunia bagi anak

Hari Ibu ke-97 di Makassar, Kadis DPPPA: Ibu adalah dunia bagi anak

Akhirnya, Makassar ekspor perdana gurita ke Jepang

Akhirnya, Makassar ekspor perdana gurita ke Jepang

BI: Festival fotografi ANTARA bantu promosi wisata di Sulawesi

BI: Festival fotografi ANTARA bantu promosi wisata di Sulawesi

Meriahkan HUT LKBN ANTARA, Festival Fotografi Celebes di Toraja Utara resmi dibuka

Meriahkan HUT LKBN ANTARA, Festival Fotografi Celebes di Toraja Utara resmi dibuka

Logo Footer Antaranews makassar
makassar.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Hukum
  • Politik
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Gaya Hidup
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Internasional
  • Sejagat
  • Artikel
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
  • Home
  • Hukum
    • Politik
      • Daerah
        • Lintas Daerah
          • Gaya Hidup
            • Ekonomi
              • Jasa
              • Bisnis
              • Wisata
              • Kuliner
            • Olahraga
              • Umum
              • Cabang Olahraga
            • Internasional
              • Sejagat
                • Artikel
                  • Profil
                  • Opini
                  • Cerita Sejarah
                • Galeri Foto
                • Video
                notification icon
                Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com