Jayapura (ANTARA) - Empat personel TNI-Polri hingga kini belum ditemukan setelah terjatuh akibat jembatan yang membentang di Kali (Sungai) Digoel Papua, putus, Sabtu (28/1).
Berdasarkan informasi yang dihimpun ANTARA di Jayapura, dilaporkan insiden itu terjadi saat 12 personel TNI-Polri, yang terdiri atas sembilan anggota Polres Pegunungan Bintang yang dipimpin Kapolres AKBP Dafi Bastomi bersama tiga personel Satgas Pamtas 143/TWEJ yang dipimpin Danyon 143/TWEJ hendak menuju Iwur untuk melakukan kunjungan kerja ke Polsek dan Pos TNI di Iwur, namun melewati jembatan gantung itu.
Saat melintasi jembatan, tali yang membentang di atas Kali Digoel tiba-tiba putus hingga menyebabkan anggota terjatuh dan empat orang di antaranya hingga Sabtu petang belum ditemukan.
Empat personel TNI-Polri yang hilang yakni Briptu Yohanes Matteus, Bripda Risman Rahman dan Bripda Randongkir, sedangkan prajurit Yonif 143/TWEJ yang hilang yakni Pratu Ferdian.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny kepada ANTARA, Sabtu malam di Jayapura, membenarkan terjadinya insiden yang disebabkan jembatan putus hingga menyebabkan anggota TNI-Polri terjatuh ke kali.
"Jembatan yang dilintasi anggota TNI-Polri tiba-tiba putus sehingga mereka terjatuh dan empat orang di antaranya yang terdiri atasi tiga anggota Polres Pegubin dan seorang TNI dari Yonif 143/TWEJ hilang, " katanya.
Ia mengakui pencarian akan dilanjutkan Minggu (29/1) dan berharap para korban akan segera ditemukan kembali dalam keadaan selamat.
Ketika ditanya apakah ada sabotase sehingga jembatan yang terbuat dari tali itu putus saat dilewati personel TNI-Polri, Kabid Humas Polda Papua mengaku belum dapat memastikan.
"Penyelidikan akan dilakukan karena dari laporan jembatan tersebut hanya dapat dilewati manusia, " demikian Ignatius Benny.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Empat personel TNI dan Polri hilang di Sungai Diguel Pegubin-Papua
