Ketua MPO Apdesi dukung 8 prioritas pembangunan Pj Gubernur Sulbar
Mamuju (ANTARA) - Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (MPO Apdesi) Muhammad Asri Anas mendukung delapan prioritas pembangunan yang dicanangkan Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Bahtiar Baharuddin.
"Kami bersama Apdesi di Sulbar mendukung kepemimpinan Penjabat Gubernur Sulbar, dalam memajukan ekonomi masyarakat, khususnya dengan memanfaatkan dana kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan untuk menjadi permodalan usaha masyarakat Sulbar sebagai bagian dari 8 prioritas pembangunan," kata Asri Anas pada rapat koordinasi dan sinkronisasi program pusat dan daerah di Mamuju, Kamis.
Rapat koordinasi itu merupakan kolaborasi Pemprov Sulbar dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Apdesi
Anas berharap prioritas pembangunan yang dicanangkan Penjabat Gubernur Sulbar dapat berdampak bagi pembangunan desa dan kemajuan ekonomi daerah.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengapresiasi dukungan seluruh pemerintah desa di Sulbar dan menyampaikan bahwa delapan program prioritas itu telah dimulai, namun akan dibuat lebih terstruktur dan sistematis sehingga memberikan dampak bagi pembangunan.
Ia menyebut delapan prioritas pembangunan tersebut yakni penanganan gizi buruk, stunting, penanggulangan kemiskinan ekstrem, pengendalian Inflasi, mendorong investasi, menjaga kedaulatan, dan ketahanan pangan, serta menjaga stabilitas politik keamanan dan ketertiban.
Selain itu, kolaborasi program nasional dan daerah, serta membangun kolaborasi pembangunan antara pemerintah dan masyarakat.
"Saya menjabat Gubernur Sulbar hanya enam bulan, sehingga dengan waktu terbatas, dan sumber daya terbatas serta keuangan terbatas, yang dimiliki daerah ini, maka sangat penting dan dibutuhkan peran kades dalam mensukseskan delapan agenda pembangunan Sulbar," katanya.
"Kami bersama Apdesi di Sulbar mendukung kepemimpinan Penjabat Gubernur Sulbar, dalam memajukan ekonomi masyarakat, khususnya dengan memanfaatkan dana kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan untuk menjadi permodalan usaha masyarakat Sulbar sebagai bagian dari 8 prioritas pembangunan," kata Asri Anas pada rapat koordinasi dan sinkronisasi program pusat dan daerah di Mamuju, Kamis.
Rapat koordinasi itu merupakan kolaborasi Pemprov Sulbar dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Apdesi
Anas berharap prioritas pembangunan yang dicanangkan Penjabat Gubernur Sulbar dapat berdampak bagi pembangunan desa dan kemajuan ekonomi daerah.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengapresiasi dukungan seluruh pemerintah desa di Sulbar dan menyampaikan bahwa delapan program prioritas itu telah dimulai, namun akan dibuat lebih terstruktur dan sistematis sehingga memberikan dampak bagi pembangunan.
Ia menyebut delapan prioritas pembangunan tersebut yakni penanganan gizi buruk, stunting, penanggulangan kemiskinan ekstrem, pengendalian Inflasi, mendorong investasi, menjaga kedaulatan, dan ketahanan pangan, serta menjaga stabilitas politik keamanan dan ketertiban.
Selain itu, kolaborasi program nasional dan daerah, serta membangun kolaborasi pembangunan antara pemerintah dan masyarakat.
"Saya menjabat Gubernur Sulbar hanya enam bulan, sehingga dengan waktu terbatas, dan sumber daya terbatas serta keuangan terbatas, yang dimiliki daerah ini, maka sangat penting dan dibutuhkan peran kades dalam mensukseskan delapan agenda pembangunan Sulbar," katanya.