Makassar (ANTARA) - Penjabat Bupati Pinrang Ahmadi Akil melepas salah seorang tenaga pendidik anak usia dini (PAUD) yang terpilih mengikuti program Childhood Development bidang nutrisi dan inklusi yang diadakan oleh The Knowledge Co-Creation Program (KCCP) Japan International Cooperation Agency (JICA).
"Kita patut bersyukur dan bangga karena Kabupaten Pinrang tidak pernah kehabisan tenaga pendidik yang memiliki semangat tinggi untuk terus mengembangkan diri dan keahliannya,” ujarnya melalui keterangannya diterima di Makassar, Rabu.
Guru PAUD Pinrang Hijriah Syam sebagai perwakilan Kabupaten Pinrang dalam program Childhood Development bidang Nutrisi dan Inklusi yang diadakan oleh The Knowledge Co-Creation Program (KCCP) Japan International Cooperation Agency (JICA).
PjBupati Ahmadi Akil menyatakan rasa syukur dan kebanggaannya atas kesempatan yang diraih oleh Hijriah Syam.
Dirinya berharap keberangkatan Hijriah ke Jepang menjadi salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di tingkat anak usia dini yang menjadi fondasi utama dunia pendidikan.
Ahmadi Akil menekankan harapannya agar prestasi ini menjadi inspirasi bagi para tenaga pendidik lainnya di Kabupaten Pinrang.
“Semoga ini menjadi dorongan bagi seluruh pendidik kita untuk terus meningkatkan kompetensi mereka, sehingga kualitas pendidikan di Pinrang dapat semakin baik dan mampu mencetak generasi penerus yang berkualitas dan berdaya saing,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pinrang, A. Macca, menjelaskan bahwa keberangkatan Hijriah Syam merupakan salah satu dari rangkaian program pengembangan kompetensi bagi tenaga pendidik di Kabupaten Pinrang.
“Ini bukan pertama kalinya tenaga pendidik kita berangkat ke luar negeri. Bulan lalu, kami juga melepas salah seorang pendidik dalam program serupa di China yang diselenggarakan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization – Teacher Education Center (UNESCO-TEC),” ujar A.Macca.
Menurut A.Macca, program pengembangan kompetensi ini menjadi salah satu prioritas untuk meningkatkan mutu pengajaran di seluruh jenjang pendidikan di Pinrang.
Dirinya menegaskan bahwa hal ini merupakan bentuk komitmen yang terus diperjuangkan sejak ia memimpin Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
“Kami terus mendorong agar setiap tenaga pendidik bisa mendapatkan kesempatan mengembangkan kompetensi, sehingga mereka dapat lebih optimal dalam melaksanakan tugas di unit kerja masing-masing,” terang A. Macca.