Makassar (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar mulai melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi penghitungan surat suara dari 15 kecamatan untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan 2024.
"Alhamdulillah, hari ini kami telah membuka rapat pleno terbuka tentang rekapitulasi suara wilayah Kota Makassar. Insyaallah setelah dibuka, jadwal pertama dimulai untuk Kecamatan Sangkarrang," kata Ketua KPU Kota Makassar Yasir Arafat di Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad.
Dari rekapitulasi penghitungan suara suara di tingkat panitia pemilihan kecamatan (PPK), kata dia, tercatat 13 kecamatan yang sudah dinyatakan rampung, sisanya masih sedang penghitungan.
"Per hari ini, sudah 13 kecamatan, tinggal dua kecamatan yang belum. Akan tetapi, hari ini sudah selesai, dan malam ini sudah rampung 15 kecamatan," katanya mengeklaim.
Yasir berdalih adanya keterlambatan rekapitulasi tingkat kota bukan karena ada dugaan pelanggaran yang menjadi polemik di tingkat PPK. Meski demikian, pihaknya berusaha menyelesaikan rekapitulasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan KPU Provinsi Sulawesi Selatan pada tanggal 6 Desember 2024.
"Jadi begini, proses rekap itu sampai hari ini sudah di luar jadwal. Yang kami lihat bahwa Kecamatan Biringkanaya, Panakkukang, dan Kecamatan Manggala itu cepat prosesnya. Jadi, saya mau bilang bahwa tidak ada kendala yang dialami, murni kondisi internal mereka dalam proses rekap, tidak ada pengaruh eksternal atau apa pun," tuturnya.
Terkait dengan partisipasi pemilih di pilkada serentak ini, dia mengatakan bahwa pada hari-H pemungutan suara, Rabu (27/11), faktanya di beberapa TPS jumlah pemilih yang menyalurkan hak pilihnya minim, bahkan pemilih tidak mendapatkan undangan dan hanya menggunakan KTP.
Menyinggung soal partisipasi pemilih di Kota Makassar, pihaknya baru proses merampungkan secara akumulasi, partisipasi per kecamatan.
"Pilkada sebelumnya itu 57 persen, sedangkan pilkada tahun ini insyaallah di atas itu. Rekap sampai selesai 15 kecamatan, tetapi sebelum rekap provinsi pada tanggal 6 Desember, kami juga sudah selesai," tuturnya.
Berdasarkan data daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada Serentak 2024 di Kota Makassar, tercatat 1.037.164 pemilih dengan perincian 501.571 laki-laki dan 535.593 perempuan. Adapun jumlah tempat pemungutan suara sebanyak 1.877 TPS tersebar di 153 kelurahan pada 15 kecamatan.