Makassar (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) sebagai bagian dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi penggerak sektor logistik nasional berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan khususnya di Pelabuhan Makassar dengan menyambut penumpang kapal pesiar MV Coral Geographer.
"Kami mendukung perkembangan sektor pariwisata, utamanya di Sulawesi Selatan dengan menyiapkan berbagai fasilitas dan layanan berstandar internasional, mulai dari keamanan dermaga hingga layanan pandu dan tunda yang optimal saat menerima kunjungan kapal pesiar berbendera Australia, Coral Geographer," kata General Manager Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin di Makassar, Jumat.
Dia mengatakan, Pelindo juga bekerja sama dengan otoritas setempat untuk memastikan kenyamanan dan keamanan wisatawan asing yang dibawa oleh kapal pesiar yang dioperasikan oleh Coral Expeditions selama berada di Makassar.
Kunjungan kapal pesiar internasional yang merupakan bagian dari perjalanan wisata lintas negara itu menjadi salah satu bukti bahwa Pelabuhan Makassar semakin diminati sebagai destinasi wisata maritim dunia.
Iwan mengatakan kunjungan kapal pesiar itu merupakan hasil dari upaya bersama antara Pelindo, pemerintah daerah, dan komunitas wisata dalam mempromosikan potensi pariwisata di Sulsel.
“Kami sangat bangga menerima kunjungan Coral Geographer di Pelabuhan Makassar. Ini adalah momentum untuk memperkuat posisi Makassar sebagai salah satu pintu gerbang wisata maritim Indonesia Timur,” ujar Iwan.
Coral Geographer yang sandar di Dermaga Soekarno-Hatta membawa sebanyak 46 orang penumpang yang merupakan wisatawan asing asal Australia, Amerika Serikat, dan Switzerland.
Para wisatawan yang tiba pada pagi hari itu berkesempatan mengunjungi berbagai destinasi unggulan di Kota Makassar, di antaranya Fort Rotterdam, Pantai Losari, dan sejumlah lokasi wisata kuliner khas Sulsel.
Kedatangan Coral Geographer yang dinakhodai Kapten Kapal Andrew Robert Conigrave ini juga diwarnai dengan penyambutan hangat oleh sejumlah remaja putri yang membawakan tarian tradisional yang mencerminkan keramahan khas Sulawesi Selatan.
Para wisatawan juga disambut dengan suguhan berbagai kuliner lokal serta kerajinan khas daerah yang merupakan kekayaan budaya setempat oleh sejumlah pedagang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tenant masing-masing yang berlokasi di Terminal Penumpang Anging Mammiri.
Rahmat Riberu, dari pihak agen kapal PT Lestari Abadi Serasi menyampaikan apresiasi terhadap pelayanan yang diberikan oleh Pelindo dan sambutan yang hangat dari masyarakat Makassar.
“Makassar adalah salah satu destinasi favorit di Indonesia. Fasilitas pelabuhan yang baik dan keunikan budaya lokal menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan internasional,” ungkapnya.
Coral Geographer adalah kapal pesiar mewah yang dioperasikan oleh perusahaan pelayaran asal Australia. Selama berada di Indonesia, kapal pesiar dengan rute Makassar – Darwin, Australia ini akan mengitari sekitar 20 pulau di Indonesia Timur.
Sebelum sandar di Pelabuhan Makassar, kapal pesiar ini telah mengunjungi Pulau Marabatuan, yaitu pulau yang berada di wilayah administrasi Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Selanjutnya di Sulsel, para wisatawan dibawa berlayar ke Bulukumba, kemudian Palopo dan lanjut ke Pulau Tanajampea yang terketak di Kabupaten Selayar.
Dengan semakin seringnya kunjungan kapal pesiar internasional, Pelindo berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan khususnya di Pelabuhan Makassar dan mendukung perkembangan sektor pariwisata utamanya di Sulsel.*