Makassar (ANTARA Sulsel) - Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian, Peternakan (DKP3) Makassar bersama kelompok Pengelola Sumber Daya Alam (PSDA) melakukan penanaman pohon mangrove di Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo.
"Penanaman mangrove akan terus kita lakukan di daerah pesisir atau kelurahan-kelurahan yang memang sangat dekat dengan laut dan sungai," ujar Kepala DKP3 Makassar Abdul Rahman Bando di Makassar, Rabu.
Pada penanaman mangrove di Kelurahan Buloa, Kecamatan Tallo itu, pihaknya menyiapkan 5.800 pohon mangrove dengan dibantu kelompok PSDA menanam pohonnya.
Bahkan penanaman ini merupakan lanjutan dari penanaman sebelumnya di mana pada pertengahan Agustus lalu, juga melakukan penanaman sebanyak 20 ribu pohon di Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea.
"Hutan magrove adalah benteng utama dan terdepan dari bahaya abrasi dan tsunami, makanya penanaman ini sangatlah penting untuk menjaga potensi itu semua," katanya.
Rahman Bando mengaku jika mangrove juga ditujukan untuk membangun perisai alam di daerah pesisir terhadap ancaman abrasi dan tsunami yang dapat berlangsung secara alamiah.
Dia mengharapkan aksi tanam pohon mangrove dapat menstimulasi warga untuk melakukan aksi serupa untuk menghindari kawasan pesisir dari degradasi hutan magrove.
"Hutan mangrove perlu dilestarikan karena selain berfungsi sebagai mitigasi bencana di daerah pesisir khususnya bagi Makassar yang merupakan `water front city`, hutan mangrove juga dapat menjadi penopang kehidupan fauna sebagai habitat singgah dari jenis fauna tertentu," terangnya.
Sebelumnya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto juga menyebut jika mangrove berpotensi dikembangkan sebagai ekominawisata bahari, apalagi penanaman pohon magrove juga berdampak pada meningkatnya jumlah RTH (Ruang Terbuka Hijau) di Makassar.
Berita Terkait
Satgas Drainase Makassar dikerahkan atasi sedimen Buloa
Minggu, 23 Juni 2019 12:36 Wib
Pejabat Wali Kota Makassar tinjau Kelurahan Buloa
Selasa, 18 Juni 2019 22:12 Wib
Kejati minta bantuan KPK buru Jen Tang
Jumat, 7 Desember 2018 20:11 Wib
Kajati Sulsel kembali didesak terungku Jen Tang
Rabu, 31 Oktober 2018 21:18 Wib
Kajati Sulsel minta Jen Tang serahkan diri
Rabu, 29 Agustus 2018 21:16 Wib
Kejati Sulsel dinilai 'lemah' tangkap Jen Tang
Minggu, 5 Agustus 2018 21:14 Wib
Penyidik kejaksaan dikibuli anak tersangka kasus buloa
Senin, 16 April 2018 18:54 Wib
ACC Sulawesi khawatir Jen Tang lepas jeratan hukum
Selasa, 13 Maret 2018 15:33 Wib