Makassar (ANTARA News) - Tiga wakil ketua untuk sementara menggantikan fungsi Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, Muh Roem yang sakit.
Wakil Ketua I DPRD Sulsel, Andry Suryana Arief Bulu di Makassar, Kamis, mengatakan, ketika ketua berhalangan hadir, secara otomatis fungsinya digantikan oleh tiga wakil ketua, berdasarkan pembagian bidang yang sudah diatur sebelumnya.
Andry dari Fraksi Demokrat menangani masalah Badan Anggaran, Komisi B dan Komisi C, Wakil Ketua II, Ashabul Kahfi dari Fraksi PAN menangani Badan Legislasi dan Komisi E, sementara Wakil Ketua III Andi Akmal Pasluddin dari Fraksi PKS menangani Badan Musyawarah, Komisi A dan Komisi D.
"Pengalihan fungsi ketua secara otomatis dilaksanakan tiga wakil ketua, sampai Ketua DPRD kembali masuk kantor," ucapnya.
Demikian juga ketika ada aspirasi masyarakat yang diterima tim penerima aspirasi, akan diteruskan kepada pimpinan DPRD yang membidangi komisi tertentu.
Menyangkut hasil uji kelayakan dan kepatutan Komisi Informasi Publik (KIP) yang dilaksanakan Komisi D, Andry menyatakan telah menerima hasilnya dan segera akan diserahkan kepada gubernur dalam rapat pimpinan diperluas atau rapat paripurna.
Muh Roem, sejak 10 Februari mulai tidak terlihat di gedung DPRD Sulsel dan dikabarkan menjalani perawatan di RS Grestelina Makassar mulai 13 Februari, disebabkan gangguan pada saluran kemih.
Roem keluar dati RS Grestelina 16 Februari dan memilih menjalani pengobatan.
Sementara, ajudan Roem, Masdar dalam sebuah pesan singkat kepada wartawan, Kamis, mengatakan Ketua DPRD masih berada dikediamannya sedang berisitirahat. (T.KR-AAT/S016)