Mamuju (ANTARA) - Basarnas Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), mengerahkan tim penyelamat untuk mencari seorang warga yang dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Lumu Kabupaten Mamuju Tengah.
"Kami telah menerjunkan enam personel tim rescue untuk melakukan pencarian terhadap seorang warga yang dilaporkan hilang di Pantai Lumu, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah," kata Kepala Kantor Basarnas Mamuju Mahmud Afandi, di Mamuju, Rabu.
Warga bernama Wawan Dermawan (18), kata dia, dilaporkan hilang terseret ombak pada Selasa siang (4/3) sekitar pukul 14:00 WITA saat sedang memancing bersama tiga rekannya.
Saat sedang memancing itulah, tiba-tiba air laut pasang disertai gelombang tinggi yang menyebabkan salah seorang rekannya terseret arus.
Korban sempat berupaya menyelamatkan rekannya, namun justru Wawan Dermawan hilang akibat terseret arus sementara rekannya berhasil selamat. Ketiga rekan korban kemudian melaporkan kejadian itu untuk meminta bantuan tim SAR.
"Setelah mendapat laporan tersebut, kami langsung mengerahkan tim rescue untuk melakukan pencarian," kata Mahmud Afandi.
Setelah upaya pencarian pada hari pertama gagal, tim SAR gabungan dari Basarnas, BPBD Kabupaten Mamuju Tengah, bersama masyarakat setempat melanjutkan pencarian pada hari ini.
"Hingga Rabu sore, upaya pencarian masih terus dilakukan namun sampai saat ini belum membuahkan hasil," kata Mahmud Afandi.
Sementara Komandan Tim Rescue Basarnas Mamuju Agung Hutomo mengatakan upaya pencarian terhadap warga terseret ombak di Pantai Lumu, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah, terhambat akibat kondisi cuaca.
"Kondisi cuaca dengan intensitas angin yang cukup kencang dan gelombang tinggi menyulitkan upaya pencarian. Namun, kami masih terus melakukan penyisiran untuk mencari korban terseret ombak tersebut," kata Agung Hutomo.
Ia mengimbau masyarakat agar lebih waspada dan memperhatikan tanda-tanda terhadap cuaca ekstrem, terutama di wilayah pesisir. Agung Hutomo juga mengingatkan warga yang beraktivitas di laut atau pantai untuk selalu mengutamakan keselamatan.
"Pada situasi seperti ini, sebaiknya hindari kegiatan di pantai atau laut. Selalu perhatikan kondisi cuaca dan pastikan situasi aman sebelum melakukan aktivitas di luar ruangan," ujar Agung Hutomo.