Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan bantuan pemberdayaan guna memperkuat sektor-sektor potensi bagi wilayah kepulauan serta mendukung pemenuhan kebutuhan pangan melalui rangkaian Bakti Sosial di Kabupaten Kepulauan Selayar.
Dalam rilis di Jakarta, Senin malam, Kemensos memberikan kelompok nelayan Desa Binanga Sombaiya di Kecamatan Bontosikuyu, Kepulauan Selayar sebanyak 10 unit sampan fiber, 1 set alat selam, dan 10 unit mesin katinting berdaya 15 PK dari Kemensos.
"Di Desa kami, khususnya di Dusun Bajo, nelayan masih menyelam saat mencari ikan. Makanya kami meminta bantuan berupa alat selam seperti kacamata, sepatu renang, dan senter," kata Kepala Desa Binanga Sombaiya, Muhammad Arding.
Bantuan dari Kemensos, lanjutnya, menjadi penting sebab mesin dan sampan membuat nelayan tidak perlu lagi mendayung saat melaut. Dengan begitu, para nelayan bisa menghemat tenaga yang biasa digunakan mendayung untuk menyelam dan menangkap lebih banyak ikan.
Pasalnya selama ini, ia menjelaskan masyarakat di desa tersebut menjadikan laut sebagai mata pencaharian utama dan mempertahankan tradisi menyelam saat mencari ikan.
Selain bantuan untuk nelayan, Kemensos juga mendistribusikan berbagai kebutuhan untuk sektor pertukangan di desa tersebut berupa 5 buah gergaji, 5 buah amplas listrik, 5 set bor listrik, 5 buah mesin pahat, dan 5 buah ketam listrik.
Sektor pertanian pun mendapatkan bantuan berupa 10 gulung kawat duri, 10 unit traktor, 10 gulung waring pagar, dan 10 karung pupuk. Bantuan pertanian, terutama traktor, sangat dibutuhkan.
Sementara itu di Desa Appatanah, Kemensos menyalurkan pula bantuan untuk nelayan yang mencakup 1 unit alat pres kemasan ikan kering, 5 karung garam, 2 buah coolbox berkapasitas 75 liter, 4 buah mesin katinting berdaya 7 PK, 1 set alat selam, dan 2 buah freezer.
Tak ketinggalan, kelompok peternak ayam petelur di desa itu juga menerima 200 ekor ayam petelur pullet usia 18 minggu, 10 unit kandang ayam, dan 10 karung pakan guna mendukung usaha peternakan mereka.
Adapun di Desa Patilereng, Kecamatan Bontosikuyu, kelompok pembuat kue mendapatkan 1 buah mesin giling mie berkapasitas 20 kg, 2 unit oven, 1 buah mesin pengaduk adonan berkapasitas 5 kg, 3 buah kompor, dan 1 buah mesin parut kelapa.
Tak hanya itu, Kemensos juga memberikan kelompok pembuat gula aren sebanyak 6 buah wajan besar, 6 buah kompor seribu mata, 24 buah cetakan gula aren, 6 buah talenan, dan 6 buah tabung gas di Desa Bontotangnga, Kecamatan Bontoharu. Kelompok pembuat minyak VCO di desa ini juga mendapat dukungan berupa 1 unit mesin pemeras santan, 1 unit mesin sentrifugal, dan 1 unit mesin penyaring minyak VCO.
Berbagai bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas usaha masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan mereka.