Makassar (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar merilis peringatan dini cuaca ekstrem untuk 5 wilayah di Sulawesi Selatan.
"Cuaca ekstrem tersebut berpotensi meluas ke sejumlah wilayah lainnya, termasuk Kota Makassar," kata prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar Hanafi di Makassar, Jumat.
Berdasarkan data BMKG WIlayah IV diketahui potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang menjadi peringatan untuk wilayah Kabupaten Takalar, Maros, Gowa, Pangkajene dan Kepulauan dan Tana Toraja.
Kondisi tersebut dapat terjadi hingga keesokan harinya. Adapun untuk wilayah Kabupaten Takalar kondisi cuaca ekstrem dapat terjadi di Polombangkeng Selatan, dan Polombangkeng Utara.
Sementara di Kabupaten Gowa di wilayah Bontonompo, Bajeng, Parangloe, Bantomarannu, Palangga, Bungaya, Barombong, dan Bajeng Barat.
Untuk wilayah Kabupaten Maros diminta untuk mewaspadai kondisi cuaca ekstrem di sekitar Bantimurung, Tanralili, Simbang, Cenrana, dan Tompobulu. Sedang Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan di Minasa Tene, dan Tondong Tallasa.
Untuk wilayah Kabupaten Tana Toraja diprediksi terjadi di Mappak, dan sekitarnya. Kondisi cuaca ekstrem ini dapat meluas ke wilayah Kabupaten Bantaeng di Bissoppu.
Selain itu, warga Kota Makassar khususnya di Mariso, Mamajang, Makasar, Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Panakukkang, Tamalate, Biringkanaya, Manggala, Rappocini, Tamalanrea, dan sekitarnya juga diminta mewaspadai kondisi cuaca ekstrem.
Begitu pula beberapa wilayah di Kabupaten Jeneponto, Takalar, Gowa, Bone, Pangkep, Maros, Barru, Soppeng, Pinrang dan Tana Toraja yang diprediksi akan terimbas kondisi cuaca ekstrem pada Sabtu (7/12).*
