Korem 142/Taroada Tarogau ajak masyarakat ciptakan pilkada damai
Mamuju (ANTARA) - Korem 142/Taroada Tarogau (Tatag) di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar kegiatan komunikasi sosial untuk mengajak masyarakat menciptakan pilkada damai pada tahun ini.
Komandan Korem (Danrem) 142 Tatag di Mamuju, Brigjen TNI Deni Rejeki, dalam keterangan persnya, di Mamuju, Selasa, mengatakan, Korem 142 Tatag menggelar kegiatan komunikasi sosial di Kabupaten Pasangkayu, dengan melibatkan tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan masyarakat.
Ia mengatakan, kegiatan komunikasi sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kedamaian dan ketertiban dalam proses demokrasi di Pilkada Sulbar.
"Kegiatan tersebut merupakan strategi dan upaya untuk menciptakan pilkada Sulbar yang akan digelar 27 November 2024 mendatang, dapat berlangsung aman dan damai," katanya.
Menurut dia, TNI telah berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kepolisian dan KPU sebagai penyelenggara pilkada, untuk memastikan situasi yang kondusif tercipta menjelang dan sesudah pelaksanaan pilkada.
Ia juga meminta, kepada masyarakat untuk menciptakan keamanan bersama dan saling mengingatkan mengenai pentingnya menjaga situasi agar tetap kondusif.
"TNI dan masyarakat diharapkan dapat secara bersama mewujudkan pilkada Sulbar yang aman dan damai, sehingga dapat melahirkan pemimpin yang membawa kemajuan pembangunan," katanya.
Ia juga mengatakan, kemanunggalan TNI dengan masyarakat, juga sangat penting dalam menjaga kekayaan alam dan kekayaan Negara Indonesia, dan situasi harmonis dan kerukunan masyarakat harus dijaga.
"Kita juga penting agar menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sehingga harus terus dibangun situasi yang harmonis dan kerukunan antara warga negara," ujarnya.
Komandan Korem (Danrem) 142 Tatag di Mamuju, Brigjen TNI Deni Rejeki, dalam keterangan persnya, di Mamuju, Selasa, mengatakan, Korem 142 Tatag menggelar kegiatan komunikasi sosial di Kabupaten Pasangkayu, dengan melibatkan tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan masyarakat.
Ia mengatakan, kegiatan komunikasi sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kedamaian dan ketertiban dalam proses demokrasi di Pilkada Sulbar.
"Kegiatan tersebut merupakan strategi dan upaya untuk menciptakan pilkada Sulbar yang akan digelar 27 November 2024 mendatang, dapat berlangsung aman dan damai," katanya.
Menurut dia, TNI telah berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, termasuk Kepolisian dan KPU sebagai penyelenggara pilkada, untuk memastikan situasi yang kondusif tercipta menjelang dan sesudah pelaksanaan pilkada.
Ia juga meminta, kepada masyarakat untuk menciptakan keamanan bersama dan saling mengingatkan mengenai pentingnya menjaga situasi agar tetap kondusif.
"TNI dan masyarakat diharapkan dapat secara bersama mewujudkan pilkada Sulbar yang aman dan damai, sehingga dapat melahirkan pemimpin yang membawa kemajuan pembangunan," katanya.
Ia juga mengatakan, kemanunggalan TNI dengan masyarakat, juga sangat penting dalam menjaga kekayaan alam dan kekayaan Negara Indonesia, dan situasi harmonis dan kerukunan masyarakat harus dijaga.
"Kita juga penting agar menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sehingga harus terus dibangun situasi yang harmonis dan kerukunan antara warga negara," ujarnya.